Jakarta (ANTARA) - PT Honda Prospect Motor (HPM) memiliki alasan tersendiri mengapa belum berkenan membenamkan fitur atau teknologi keselamatan Honda Sensing pada generasi terbaru dari New Honda Brio sampai saat ini.
"Fitur atau teknologi itu memang berkaitan dengan keinginan dan juga target market itu sendiri, kalau ditambah dengan Honda Sensing, maka yang akan menjadi persoalan adalah harga. Honda Sensing itu berkisar (kalau tidak salah) Rp20 juta," kata Direktur Penjualan, Pemasaran dan Inovasi Bisnis PT Honda Prospect Motor Yusak Billy pada acara peluncuran di Jakarta, Jumat (5/5).
Meski tidak dilengkapi dengan Honda Sensing, PT HPM meyakini bahwa kendaraan New Honda Brio ini sudah melakukan serangkaian uji coba keselamatan yang dapat dipercaya. Sehingga para konsumen dapat merasa tenang saat mengendarainya.
Honda New Brio sudah mendapatkan sertifikat resmi yang dapat dipercaya melalui Asean NCAP yang merupakan program penilaian independen terhadap kinerja keselamatan mobil penumpang yang dijual untuk kawasan Asia Tenggara dengan meraih bintang 4.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Alasan Honda belum tanamkan fitur Honda Sensing pada Brio
Berita Lainnya
Brio dan HR-V paling diminati konsumen Indonesia
Sabtu, 14 Oktober 2023 8:07 Wib
Naik, harga generasi terbaru New Honda Brio
Sabtu, 6 Mei 2023 7:22 Wib
Tabrak 10 motor, pengemudi mobil Honda Brio di Bantul ditetapkan sebagai tersangka
Rabu, 21 September 2022 16:47 Wib
Guru spiritual curi mobil muridnya
Jumat, 10 Juni 2022 5:44 Wib
Penjualan mobil Honda turun 16 persen
Selasa, 15 Juni 2021 8:35 Wib
Deretan mobil baru dengan harga di bawah Rp200 jutaan
Sabtu, 8 Mei 2021 23:49 Wib
HPM tutup gelaran Brio Virtual Drift Challenge
Sabtu, 5 Desember 2020 9:54 Wib
Penjualan mobil Honda meningkat
Rabu, 9 September 2020 8:43 Wib