Menparekraf: Aceh perlu akses transportasi pendukung wisata

id maskapai penerbangan,bandara internasional sultan iskandar muda,citilink,transportasi udara,tujuan wisata

Menparekraf: Aceh perlu akses transportasi pendukung wisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno saat berada di Banda Aceh, Provinsi Aceh, Senin (1/4/2024). ANTARA/M Ifdhal

Banda Aceh, Aceh (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan Provinsi Aceh membutuhkan tambahan akses transportasi untuk meningkatkan sektor pariwisata di daerah tersebut.

"Interkoneksi antara destinasi wisata dan daerah lainnya di Indonesia dengan berbagai moda transportasi yang ada seperti udara dapat mengembangkan Aceh sebagai daerah tujuan wisata di Indonesia," katanya di Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Aceh, Senin.

Ia menjelaskan untuk meningkatkan sektor pariwisata di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu ada beberapa faktor yang perlu terus dibenahi seperti pembangunan infrastruktur pendukung dan transportasi udara serta laut.

"Tadi, saya lihat bahwa ada satu-dua pesawat yang terisi, tapi tiket yang ditawarkan mahal, kita harus bekerja sama dengan Dinas Perhubungan dan maskapai penerbangan bagaimana ada solusi," katanya.

Ia juga mengatakan transportasi darat seperti jalan tol yang dibangun di Aceh sudah dapat digunakan dan dapat memudahkan pelancong berwisata di provinsi tersebut.

"Saya juga berharap atraksi dan beragam event harus terus ditambah dan ditingkatkan yang akan menjadi daya tarik bagi wisatawan dalam dan luar negeri berkunjung ke Aceh," katanya.
 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tingkatkan wisata, Sandiaga: Aceh butuh tambahan akses transportasi