Labuan Bajo, NTT (ANTARA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan bahwa perlu komitmen dari para pelaku usaha untuk segera mengajukan sertifikasi halal demi mewujudkan wisata halal.
"Kemenparekraf terus memberikan pemahaman baik kepada industri maupun masyarakat, bahwa pariwisata halal ini bukan berarti meng-Islam-kan pariwisata, tetapi bagaimana pelaku usaha itu berkomitmen, boleh saja menyediakan produk halal dan nonhalal, yang penting di-declare (ada pernyataan) dengan baik kalau ada yang nonhalal," kata Staf Ahli Pengembangan Bidang Usaha Kemenparekraf, Masruroh, di Labuan Bajo, NTT, Rabu.
Masruroh menyampaikan hal tersebut dalam acara puncak Festival Syawal 1445 Hijriah Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ia menjelaskan, pariwisata halal pada dasarnya menekankan agar para pelaku wisata memberikan pelayanan kebutuhan dasar yang diperlukan oleh umat Islam.
"Pariwisata halal masih rancu sebagai wisata religi atau wisata Muslim. Persepsi yang salah inilah yang menimbulkan ketakutan," ujar dia.
"Padahal, intinya itu ada extended services atau pelayanan kebutuhan dasar untuk wisatawan Muslim ketika dia berwisata, makanan dan minuman halalnya harus disediakan, tempat ibadah, dan lain sebagainya," imbuhnya.
Adapun ada lima destinasi wisata prioritas yang para pelaku usahanya akan dikejar untuk mendaftarkan sertifikasi halal yakni Danau Toba di Sumatera Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, dan Likupang di Sulawesi Utara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenparekraf: Perlu komitmen pelaku usaha untuk wisata halal
Berita Lainnya
Pjs Bupati Sleman mengukuhkan pengurus Juru Sembelih Halal
Minggu, 6 Oktober 2024 16:48 Wib
Menag Yaqut luncurkan Halal International Trust Organization di Jepang
Senin, 30 September 2024 6:40 Wib
Indonesia memperkuat kerja sama sertifikasi halal di Eropa
Rabu, 18 September 2024 9:55 Wib
Dinas Perdagangan Kulon Progo membantu sertifikasi halal pelaku IKM
Senin, 9 September 2024 20:17 Wib
Pemerintah: Internalisasi atraksi budaya di desa wisata
Senin, 2 September 2024 14:54 Wib
50 negara minat kerja sama JPH dengan RI
Senin, 26 Agustus 2024 12:26 Wib
UIN Yogyakarta pelopor Zona Kuliner Halal Aman-Sehat di DIY
Senin, 12 Agustus 2024 21:05 Wib
Ingin nikmati liburan akhir pekan? Ini lima rekomendasi wisata di DKI Jakarta
Sabtu, 10 Agustus 2024 11:15 Wib