TNI AL menggagalkan penyelundupan 24.000 benur lobster
Jakarta (ANTARA) - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menyelamatkan potensi kerugian negara dengan menggagalkan upaya penyelundupan sebanyak 24.000 benih bening lobster pada Jumat.
Berdasarkan keterangan yang diterima dari Dinas Penerangan TNI AL di Jakarta, Jumat, jajaran Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III Jakarta awalnya menerima informasi tentang rencana pengiriman ilegal benih bening lobster dari wilayah pesisir dengan menggunakan jalur darat yang tujuan pengirimannya diprediksi ke luar Pulau Jawa.
Setelah itu, F1QR Lantamal III Jakarta mencari kendaraan yang dicurigai membawa benih bening lobster secara ilegal. Berikutnya, F1QR mengetahui identitas dan posisi kendaraan sehingga melaksanakan pengejaran dan pemeriksaan terhadap satu unit mobil.
Saat mobil tersebut diperiksa, F1QR menemukan empat koper yang berisikan 24.000 benih bening lobster. Oleh sebab itu, empat orang terduga pelaku yang terkait mobil tersebut dibawa menuju Lantamal III Jakarta untuk pendalaman dan pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Lantamal III Jakarta memastikan puluhan ribu benih bening lobster yang diamankan tersebut akan dilepasliarkan demi keberlangsungan hidupnya.
Dalam berbagai kesempatan, Pangkalan TNI AL serta Pos TNI AL di seluruh wilayah terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait guna menyosialisasikan pengelolaan sumber daya perikanan, seperti benih bening lobster.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AL gagalkan upaya penyelundupan 24.000 benih bening lobster
Berdasarkan keterangan yang diterima dari Dinas Penerangan TNI AL di Jakarta, Jumat, jajaran Fleet One Quick Response (F1QR) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III Jakarta awalnya menerima informasi tentang rencana pengiriman ilegal benih bening lobster dari wilayah pesisir dengan menggunakan jalur darat yang tujuan pengirimannya diprediksi ke luar Pulau Jawa.
Setelah itu, F1QR Lantamal III Jakarta mencari kendaraan yang dicurigai membawa benih bening lobster secara ilegal. Berikutnya, F1QR mengetahui identitas dan posisi kendaraan sehingga melaksanakan pengejaran dan pemeriksaan terhadap satu unit mobil.
Saat mobil tersebut diperiksa, F1QR menemukan empat koper yang berisikan 24.000 benih bening lobster. Oleh sebab itu, empat orang terduga pelaku yang terkait mobil tersebut dibawa menuju Lantamal III Jakarta untuk pendalaman dan pemeriksaan lebih lanjut.
Sementara itu, Lantamal III Jakarta memastikan puluhan ribu benih bening lobster yang diamankan tersebut akan dilepasliarkan demi keberlangsungan hidupnya.
Dalam berbagai kesempatan, Pangkalan TNI AL serta Pos TNI AL di seluruh wilayah terus bekerja sama dengan pihak-pihak terkait guna menyosialisasikan pengelolaan sumber daya perikanan, seperti benih bening lobster.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI AL gagalkan upaya penyelundupan 24.000 benih bening lobster