Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani meminta mahasiswa yang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk ikut berkontribusi dalam sosialisasi pencegahan penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Dalam sosialisasi penempatan dan pelindungan PMI yang diadakan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, Kepala BP2MI Benny memaparkan sejumlah bahaya yang berpotensi dihadapi ketika PMI ditempatkan secara ilegal, termasuk menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).
Untuk itu dalam rangka penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang dilakukan oleh BP2MI dan UIN Jakarta, Benny meminta dukungan mahasiswa untuk sosialisasi penempatan dan pelindungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).
"Makanya, kerja sama dengan UIN, saya harapkan ke depan adalah termasuk kerja sama untuk melakukan sosialisasi yang masif ke tengah-tengah masyarakat, ke kampung-kampung pekerja migran," ujar Benny.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BP2MI minta mahasiswa KKN sosialisasi cegah pekerja migran ilegal