Harga sapi di Kulon Progo naik Signifikan

id Harga sapi di Kulon Progo naik Signifikan

Harga sapi di Kulon Progo naik Signifikan

Ternak sapi milik salah satu kelompok "Seroyo 1" Kecamatan Semin, Kabupaten Gunung Kidul. (Foto ANTARA/Mamiek)

Kulon Progo (ANTARA Jogja) - Harga sapi di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengalami peningkatan yang signifikan hingga 10 persen menjelang Idul Adha atau Hari Raya Kurban.

"Saat ini, permintaan sapi sudah naik 10 persen sehingga mempengaruhi kenaikan harga sapi dari yang semula Rp7,5 juta menjadi Rp9 juta per ekornya," kata Ketua Paguyuban Pedagang Sapi Kulon Progo, Agus Parmono di Kulon Progo, Selasa.

Dia mengatakan, kenaikan harga sapi sudah terjadi setelah Idul Fitri.

Saat ini permintaan sudah meningkat sekitar 10 persen dan diperkirakan 15 hari menjelang Idul Adha akan melonjak lagi hingga 30 sampai 40 persen.

Kata dia, masyarakat yang akan berkurban biasanya membeli mendekati hari H Idul Adha karena bila beli terlalu lama akan kesulitan memelihara, apalagi saat musim kemarau seperti sekarang mencari pakan relatif sulit.

"Harga daging mencapai Rp23.000 hingga Rp25.000 per kilogram sapi hidup menjadi Rp30.000 per kilogram. Rata-rata sapi untuk kurban seberat tiga kuintal sehingga harganya per ekor Rp9 juta, naik dari harga sebelumnya Rp7,5 juta," kata Agus.

Menurut dia, harga sapi diperkirakan masih akan terus meningkat, hingga Rp31.000 ribu hingga Rp 32 ribu per kilogram sapi hidup menjelang Idul Adha nanti. Sehingga satu ekor sapi kurban bisa mencapai harga Rp 9,6 juta," kata Agus.

Akibat tingginya permintaan sapi kurban, kata Agus, para pedagang harus mendatangkan sapi dari luar daerah, seperti dari pasar hewan Muntilan dan pasar hewan Wonosari. Ketersediaan sapi dari peternak Kulon Progo sendiri belum mencukupi tingginya permintaan.

"Harus mendatangkan dari luar daerah antara 50 hingga 60 persen. Sapi dari peternak Kulon Progo tidak mencukupi permintaan, karena banyak peternak yang bangkrut saat harga sapi anjlok beberapa waktu lalu," kata Agus.

Berdasarkan pantauan di Pasar Hewan Pengasih Kulon Progo, hingga sebulan menjelang Idul Adha ini juga sudah terjadi peningkatan transaksi penjualan sapi antara lima hingga 10 persen.

Petugas Pasar Hewan Pengasih, Ngali Riyanto, harga sapi juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan, rata-rata harga sapi untuk kurban berkisar Rp 10 juta.

"Tapi untuk kurban biasanya orang lebih memilih langsung membeli di tempat pedagang karena bisa menitipkan dulu sapinya, bukan beli di pasar hewan," katanya.

(KR-STR)