Bantul targetkan kunjungan 350.000 wisatawan libur Lebaran

id kunjungan wisatawan

Bantul targetkan kunjungan 350.000 wisatawan libur Lebaran

Wisatawan pantai (antarayogya.com)

Bantul (Antara Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menargetkan sekitar 350.000 wisatawan mengunjungi objek wisata setempat selama libur Idul Fitri 1436 Hijriah.

"Target kunjungan sekitar 350 ribu wisatawan selama dua minggu setelah Lebaran 2015 dengan pendapatan kurang lebih sebesar Rp1 miliar," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, Bambang Legowo di Bantul, Minggu.

Menurut dia, target wisatawan selama libur Lebaran itu diperoleh dari semua objek wisata di Bantul yang telah ditarik retribusi, seperti semua objek wisata pantai selatan dan sejumlah objek wisata gua.

Ia mengatakan, objek wisata itu di antaranya Pantai Parangtritis, Pantai Depok, Pantai Gua Cemara, Pantai Kuwaru, Pantai Pandansimo dan Pantai Baru. Kemudian objek wisata Gua Selarong dan Gua Cerme.

"Objek wisata andalan Bantul masih di pantai selatan terutama di Pantai Parangtritis dan Depok, bahkan sekitar 90 persen (pendapatan) berasal dari pantai," kata Bambang Legowo.

Menurut dia, even-even tertentu seperti libur Lebaran berdampak pada lonjakan wisatawan ke objek wisata, sebab berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya banyak warga yang merayakan Lebaran sekaligus berwisata bersama keluarga.

Ia mengatakan tingkat kunjungan wisatawan selama libur setelah Lebaran itu diprediksi hampir sama dengan tingkat kunjungan sepekan menjelang tahun baru yang pengalaman sebelumnya mencapai Rp1 miliar.

Sementara itu, Bambang mengatakan dalam rangka menyambut libur Lebaran 2015, pihaknya akan menampilkan pentas kesenian di beberapa objek wisata, untuk meramaikan sekaligus meningkatkan daya tarik objek wisata.

"Setidaknya sudah disiapkan sembilan pentas kesenian yang akan ditampilkan di Pantai Parangtritis dan Pantai Baru, namun nanti mudah-mudahan dari masyarakat setempat bisa menampilkan potensi kesenian lainnya," katanya.

(KR-HRI)
Pewarta :
Editor: Agus Priyanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024