Barongsai diperjuangkan bisa dilombakan dalam SEA Games

id barongsai diperjuangkan masuk SEA Games

Barongsai diperjuangkan bisa dilombakan dalam SEA Games

Barongsai (Foto ocancan.deviantart.com)

"SEA Games menjadi target utama kita, setelah secara resmi menjadi anggota KONI"

Makassar (ANTARA Jogja) - Pengurus Besar Persatuan Seni Olahraga Barongsai Indonesia menargetkan cabang barongsai bisa dilombakan untuk pertama kalinya dalam SEA Games XXVII Myanmar 2013.

Wakil Ketua Harian Pengurus Besar Persatuan Seni Olahraga Barongsai Indonesia (PB Persobarin) Sunarjaya di Makassar, mengatakan demi mewujudkan harapan tersebut pihaknya terus menjalin komunikasi dengan para perwakilan setiap negara ASEAN.

"Sejauh ini kita terus melakukan sosialiasi pada sejumlah peserta SEA Games untuk bisa meloloskan barongsai masuk SEA Games 2013. Kita optimistis bahwa barongsai akan dipertandingkan minimal laga eksebisi," katanya.

Selain menjalin komunikasi dengan negara peserta SEA Games, menurut dia PB Persobarin juga mencari dukungan dari induk organisasi barongsai internasional yakni DLDI yang bermarkas di China.

Sikap optimistis PB Persobarin bahwa cabang barongsai bisa dipertandingkan di SEA Games mengingat cabang barongsai sebelumnya sudah diperlombakan secara resmi ditingkat internasional.

Dari kejuaraan tersebut, PB Persobarin bahkan berhasil mempersembahkan berbagai prestasi maksimal seperti saat menjadi juara umum di Surabaya, juara II di Shanghai China 2009, serta Kuan Cho China 2010.

"SEA Games menjadi target utama kita setelah secara resmi menjadi anggota KONI. Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan didukung komitmen pengurus provinsi memberikan hasil sesuai harapan," katanya.

Sebagai antisipasi jika barongsai bisa diperlombakan di SEA Games 2013, PB Persobarin sudah mengagendakan menyeleksi seluruh atlet terbaik Indonesia pada kejurnas di Banten, Juli 2012.

"Kejuaraan tersebut akan kita jadikan ajang seleksi atlet untuk memperkuat timnas di SEA Games. Mudah-mudahan atlet bisa memanfaatkan momen tersebut dengan baik untuk memperkuat Indonesia," ujarnya. (KR-DF)