Reruntuhan pesawat Sukhoi Superjet 100 ditemukan

id Runtuhan pesawat sukhoi ditemukan

Reruntuhan pesawat Sukhoi Superjet 100 ditemukan

Ilustrasi reruntuhan pesawat (Foto antaranews.com)

Jakarta (ANTARA Jogja) - Reruntuhan pesawat angkut sipil Sukhoi Superjet-100 berhasil ditemukan Kamis pagi setelah sebelumnya dikabarkan hilang sejak lepas landas dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu.

Pesawat Sukhoi Superjet 100 hilang kontak saat melakukan uji terbang di sekitar Gunung Salak yang berbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor berpenumpang  50 orang.

"Berdasarkan data dari daftar buku tamu yang dipegang oleh pihak Rusia, jumlah penumpang sebanyak 50 orang. Sebanyak 42 orang diantaranya undangan (WNI) dan delapan orang lainnya kru pesawat Sukhoi (Rusia)," kata Konsultan PT Trimarga Rekatama, Marsekal Muda TNI Sunaryo, saat melakukan jumpa pers di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (9/5) malam.

PT Trimarga Rekatama merupakan perantara Sukhoi Company yang ada di Indonesia.

Menurut dia, pihaknya mengundang sebanyak 100 orang undangan, namun tidak semuanya datang untuk mengikuti uji penerbangan pesawat Sukhoi yang baru tiba di Bandara Halim pada Selasa (8/5) sekitar pukul 16.00 WIB itu.

"Mereka yang diundang itu rata-rata dari pebisnis penerbangan," katanya.

Menurut dia, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melakukan evakuasi dan pencarian pesawat Sukhoi tersebut. Rencananya, pesawat itu akan kembali ke Rusia pada Kamis (10/5) setelah melakukan "demo flight".

"Sukhoi Company pun menyatakan siap memberikan asuransi kepada para penumpang pesawat yang belum diketahui keberadaannya tersebut. Jumlah besarannya, kami belum tahu," kata Sunaryo.

Berikut nama-nama penumpang yang ikut dalam uji coba pesawat Sukhoi Superjet 100, antara lain:

1. Kornel Sihombing (DI)
2. Edie Satriyo, Pelita Air
3. Darwin Pelawi, Pelita Air
4. Gatot Purwoko, Airfast
5. Budi Bizal, Putera Artha Dirgantara
6. Syafrudin, Carpedrem Mandiri
7. Donny Enggang
8. Peter Adler, Sriwijaya
9. Herman Suladji, Air Maleo
10. Donardi Rahman, Aviastar
11. Eloni, Kartika Air
12. Hursdiana Wiganda, Kartika Air
13. Arief Wahyudi, TR
14. Nam Tran, Snecma
15. Ruli Dermawan, Indo Asia
16. Ahmad Faisal, Indo Asia
17. Ihsan Kamil, Indo Asia
18. Edward Edo M, Indo Asia
19. Ismie, Trans TV
20. Aditya Sukardi, Trans TV
21. Indra Halim, PT KAL
22. Refyan S, PT KAL
23. Doddy Aviantara, Angkasa
24. Didik N Yusuf, Majalah Angkasa
25. Femi, Blomberg
26. Stephen Kamaci, Indo Asia
27. Capt Aan, Kartika Airlines
28. Yusuf Ari Wibowo (Sky Aviation)
29. Maria Marcela, (Sky)
30. Henny Stevani, (Sky)
31. May Syarah, (Sky)
32. Dewi Mutiara, (Sky)
33. Susana Vamella, (Sky)
34. Nur Ilmawati, (Sky)
35. Rossy Withan (Sky)
36. Anggi, (Sky)
37. Aditya, (Sky)

Sementara delapan orang kru pesawat yang merupakan warga Rusia, yakni pilot utama Alexander Yablontsev, co-pilot Alexander Kochetkov, dan ahli navigasi Oleg Shvetsov. Lalu, teknisi pesawat Alexei Kirkin dan teknisi senior untuk uji terbang Denis Rakhimov.

Terdapat pula tiga pejabat perusahaan Sukhoi dari divisi penerbangan sipil, yakni Nikolai Martyshchenko, Yevgeny Grebenshchikov, dan Kristina Kurzhukova. Dalam struktur perusahaan Sukhoi divisi penerbangan sipil, Grebenshchikov menjabat Direktur Penjualan. Sedangkan Kurzhukova menjabat manajer kontrak pembelian/penjualan.

Pesawat Sukhoi Superjet 100 berangkat dari Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 14.00 WIB, namun hilang kontak sekitar pukul 14.33 WIB ketika melintasi Gunung Salak.
(S037)