Sleman (Antara Jogja) - Ikatan Dimas Diajeng Sleman bekerja sama dengan LKP CMM Asmat Pro serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, membuka pendaftaran calon peserta pemilihan Dimas-Diajeng Cilik Sleman 2013.
"Pendaftaran Dimas-Diajeng Cilik dibuka mulai 6 hingga 21 Februari 2013," kata Kepala Bidang Pengembangan Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sleman Shavitri Nurmala Dewi selaku pembina Ikatan Dimas Diajeng Sleman, Rabu.
Menurut dia, pemilihan Dimas-Diajeng Cilik Sleman 2013 adalah yang pertama kalinya, dengan tujuan mencari potensi generasi muda sedini mungkin, yang mampu mengemban visi sebagai duta kebudayaan dan pariwisata bagi Kabupaten Sleman pada khususnya.
"Dimas-Diajeng Cilik Sleman diharapkan bisa menjadi generasi awal bagi keberadaan Dimas-Diajeng Sleman sebagai salah satu ikon sumber daya manusia yang mumpuni, sehat, cerdas, kreatif, enerjik, berwawasan luas, dan mampu mengedepankan jati diri budaya lokal serta mendukung kemajuan Kabupaten Sleman, khususnya di bidang kebudayaan dan pariwisata," katanya.
Ia mengatakan syarat-syarat yang harus dipenuhi bagi para calon adalah WNI khusus siswa-siswi SD yang berdomisili di Provinsi DIY kelas 4 hingga 6 pada tahun ajaran 2012/2013, usia maksimal 13 tahun, mengisi formulir pendaftaran, menyerahkan satu lembar fotokopi rapor dua semester terakhir yang dilegalisir.
"Selain itu juga menyerahkan dua lembar foto berwarna ukuran 4R dengan background putih (close-up dan seluruh badan), dua lembar pas foto berwarna ukuran 4x6, serta uang pendaftaran sebesar Rp75.000," katanya.
Pendaftaran dapat dilakukan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman, Jalan KRT. Pringgodiningrat 13, Beran, Tridadi, Sleman atau di LPK CMM Asmat Pro, Jalan Amerta 7/163 Jombor Kidul Yogyakarta.
"Dalam seleksi tersebut akan ditentukan pemenang lima besar, yaitu Dimas Diajeng Cilik Sleman 2013, Wakil I, Wakil II, Harapan I dan Harapan II serta pemenang atribut yang meliputi Dimas Diajeng Favorit dan Berbakat," katanya.
Shavitri mengatakan seleksi yang harus dilalui para peserta meliputi tes tertulis berupa pilihan ganda dan isian singkat tentang pengetahuan pariwisata dan kebudayaan Yogyakarta, khususnya Sleman, wawancara tentang pariwisata, kebudayaan Jawa, intelegensi, pengetahuan umum, "public speaking", dan unjuk bakat.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Untoro Budiharjo mengatakan pemilihan Dimas Diajeng Cilik Sleman merupakan upaya yang strategis dalam mendidik generasi muda secara dini untuk menjadi generasi yang memiliki kesadaran dan ketahanan budaya yang tinggi.
"Disamping itu, ke depan Dimas Diajeng Cilik Sleman juga diharapkan dapat menjadi generasi yang mampu mengemban sebagai duta wisata yang benar-benar dinamis, penuh semangat dan dedikasi terhadap kemajuan Kabupaten Sleman, yang pada gilirannya mereka akan dapat menyumbangkan kontribusi yang positif bagi pembangunan bangsa dan negara," katanya.
(V001)
