Gunung Kidul, (Antara Jogja) - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar mendorong kawasan penanam pohon di Desa Karangasem, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi pusat agroforestri untuk kegiatan wisata.
Siti Nurbaya di Gunung Kidul, Sabtu, mengatakan di Gunung Kidul lebih cocok dikembangkan untuk agroforestri.
"Nanti bisa dilihat apakah bisa untuk lokasi panjat tebing, rumah makan atau objek wisata lain, sehingga dapat memberdayakan ekonomi masyarakat," kata dia.
Ia mengatakan hari ini dilakukan penanaman pohon berbagai jenis tanaman sebanyak 45 ribu batang, terdiri dari pohon jati, jambu air, jamblang dan akasia. Penanaman pohon ini sudah disesuaikan dengan karakteristik lahan di Gunung Kidul, berupa perbukitan karts yang rendah air.
Untuk itu, penanaman pohon dibarengi dengan teknologi aquasoft selama enam bulan, supaya akar tanaman menyatu dengan tanah.
"Pada batang pohon dipasang aquasoft supaya tanaman tumbuh dengan baik. Kira-kira enam bulan dipasang aquasoft, sebagai bantalan butir tanah menyatu dan memiliki daya ikat," katanya.
Selain itu, kata Siti Nurbaya, tanaman pohon yang ditanam hari ini juga dipasangi barcode lokasi tanam, kapan ditanam, dan letak ordinatnya supaya dapat dipantau perkembangannya."Kami minta alat ini dari ahlinya," kata Siti.
(U.KR-STR/B/S027/S027)
Menteri LHK dorong Karangasem sebagai pusat agroforetri
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
