Jakarta (Antaranews Jogja) - Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia Prof. Dr. Aru W. Sudoyono mengatakan 30 persen penderita kanker kolorektal atau kanker usus besar di Indonesia adalah usia produktif, yaitu usia di bawah 40 tahun.
Dia mengatakan perubahan gaya hidup yang tidak sehat membuat orang terkena kanker kolorektal.
"Dalam 20 tahun terakhir terjadi perubahan gaya hidup, orang-orang senang memakan cepat saji, hal ini dapat memicu berbagai macam penyakit salah satunya kanker kolorektal," kata dia saat acara diskusi "Kenali Kanker Kolorektal Lebih Dekat", di Jakarta, Selasa.
Beberapa gaya hidup tidak sehat yang dapat memicu penyakit kanker kolorektal adalah merokok, meminum alkohol dan memakan makanan berlemak, kebiasaan banyak makan daging merah, kurang konsumsi serat, obesitas serta kurang melakukan aktivitas fisik.
Penderita yang terkena kanker kolorektal pun akan mengalami masalah pencernaan seperti diare, sembelit atau mengeluarkan darah saat buang air besar.
Jika sudah sampai mengeluarkan darah saat buang air besar maka kanker tersebut sudah stadium lanjut.
Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013, kanker kolorektal merupakan penyebab kematian kedua terbesar untuk pria dan penyebab kematian ketiga terbesar untuk perempuan.
Data Globocan 2012 menunjukkan, insiden kanker kolorektal di Indonesia adalah 12,8 per 100 ribu penduduk usia dewasa, dengan tingkat kematian 9,5 persen dari seluruh kanker.
Bahkan secara keseluruhan risiko terkena kanker kolorektal adalah satu dari 20 orang.
Meningkatnya prevalensi kanker kolorektal di Indonesia, maka Yayasan Kanker Indonesia mengajak masyarakat agar lebih waspada dan tidak mengabaikan tanda-tanda penyakit tersebut.
Dia pun meminta agar masyarakat melakukan deteksi dini atau skrining usus, agar penyakit kanker kolorektal dapat segera ditangani.
Berita Lainnya
Catat, ternyata ekstrak daun pirdot bisa menjadi obat anti kanker
Sabtu, 27 April 2024 5:42 Wib
Gaya hidup kebaratan, kasus kanker di usia muda naik
Selasa, 23 April 2024 18:04 Wib
Deteksi dini kunci atasi kanker mulut, ungkap dokter
Selasa, 16 April 2024 12:22 Wib
Hati-hati, sariawan bisa menjadi tanda awal kanker lidah
Kamis, 4 April 2024 16:18 Wib
Pangeran Harry-Meghane tak tahu Kate Midlleton derita kanker
Sabtu, 23 Maret 2024 15:33 Wib
Jalani perawatan di RS, Kate Middleton didiagnosis idap kanker
Sabtu, 23 Maret 2024 7:08 Wib
Sleman salurkan bantuan untuk rumah singgah anak penyintas kanker
Jumat, 15 Maret 2024 17:12 Wib
Atasi kanker serviks dengan deteksi dini, papar dokter
Minggu, 10 Maret 2024 7:52 Wib