KAI luncurkan komik Si Loko

Ygyakarta (Antaranews Jogja) - PT KAI meluncurkan Komik Si Loko yang dibuat sebagai strategi inovasi media pemasaran sekaligus menandai aktifnya maskot resmi Kereta Api Indonesia yang diberi nama Si Loko, berbentuk kotak seperti lokomotif kereta.

"Si Loko akan menjadi tokoh utama di komik tersebut. Ia akan memberikan edukasi ke masyarakat tentang bagaimana cara menggunakan moda transportasi kereta api dengan baik. Bagaimana cara bersikap di dalam kereta dan contoh-contoh lain," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Rabu.

Pada seri perdana dengan tema ?The Origin?, komik akan diterbitkan sebanyak 2.000 eksemplar dan akan dijual di seluruh outlet Toko Buku Gramedia dengan harga Rp75.000. Seluruh halaman, 176 halaman, akan dicetak berwarna.

Layaknya komik, cerita Si Loko akan dibuat dalam bentuk cerita fiksi yang ringan dan jenaka sehingga berbagai pesan terkait pemasaran dan pelayanan PT KAI dapat diterima lebih mudah oleh masyarakat. Target pasar dari komik tersebut adalah anak muda dengan rentang usia antara 18-30 tahun.

Selain sebagai inovasi media pemasaran PT KAI, keberadaan komik tersebut juga diharapkan mampu meningkatkan minat baca masyarakat.?

Direktur Komersial KAI Dody Budiawan mengatakan, Komik Si Loko tidak hanya berhenti pada seri "The Origin" tetapi akan dilanjutkan dengan berbagai seri lainnya dengan beragam tema seperti "Traveling by Train" dan "Adventure by Train" serta tema-tema lain.

"Meskipun baru diterbitkan untuk 2.000 eksemplar, jika permintaan komik ini tinggi, maka tidak menutup kemungkinan untuk cetak ulang," katanya.

Ia menyebutkan, penerbitan buku komik tersebut merupakan bentuk apresiasi PT KAI atas antusiasme masyarakat menggunakan moda kereta api dan mengakses berbagai produk serta layanan PT KAI.

"Komik ini juga merupakan dukungan kami terhadap pengembangan industri kreatif di Indonesia," katanya.

Selain meluncurkan Komik Si Loko, PT KAI juga menggelar "book fair' untuk pertama kalinya di enam lokasi stasiun yaitu Stasiun Gambir, Stasiun Bandung, Stasiun Purwokerto, Stasiun Tugu Yogyakarta, Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Surabaya Gubeng.

Dalam pameran buku yang digelar selama lima hari dimulai pada Rabu (14/11) hingga Minggu (18/11), penumpang dapat membeli berbagai buku berkualitas dengan potongan harga 10 persen serta tambahan diskon lima persen jika mampu menunjukkan aplikasi KAI Access yang sudah teregistrasi.

Executive Vice President PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Eko Purwanto mengatakan, kegiatan pameran buku tersebut merupakan upaya PT KAI untuk mendukung penyebaran ilmu pengetahuan kepada masyarakat khususnya penumpang kereta api melalui cara yang menyenangkan.

"Karena lokasi pameran buku berada di stasiun, maka acara tersebut akan menjadi media edukasi yang unik dan menyenangkan untuk masyarakat," katanya.

Selain pameran buku, dalam kegiatan tersebut juga diselenggarakan berbagai kegiatan menarik yang bisa diikuti anak-anak seperti lomba mewarnai, lomba menulis cerita pendek, lomba "announcer" serta "pouch painting" hingga talkshow. Setiap kegiatan maksimal diikuti 30 peserta.



(T.E013) 14-11-2018 19:51:50