Beijing (ANTARA) - Komisi Nasional Kesehatan China, Selasa, melaporkan penurunan terbanyak kasus baru virus corona sejak Januari, yaitu ketika pada Senin (2/3) terdapat 125 pengidap baru COVID-19..
Jumlah itu merupakan penurunan dari 202 kasus pada satu hari sebelumnya.
Penurunan tajam kasus baru infeksi itu didorong oleh jumlah kasus baru yang terus menurun di Wuhan, kota di China yang paling parah mengalami dampak corona.
Baca juga: Swiss hentikan semua pertandingan liga karena wabah corona
Jumlah pengidap baru di Wuhan turun menjadi 111 orang dari 193 sehari sebelumnya.
Kasus baru pada Senin itu membuat jumlah total pengidap COVID-19 di China daratan naik menjadi 80.151 sejauh ini.
Korban jiwa akibat wabah virus tersebut di China daratan hingga Senin malam mencapai 2.943, yang merupakan peningkatan sebanyak 31 kematian dari satu hari sebelumnya.
Baca juga: Dinkes DIY minta masyarakat tak perlu beli masker secara berlebihan
Provinsi Hubei di China tengah, yang menjadi pusat wabah, melaporkan 31 kematian baru sementara di ibu kota provinsi itu, Wuhan, 24 orang meninggal.
Sumber: Reuters
China laporkan penurunan terbanyak kasus baru corona
Seorang petugas medis dengan baju pelindung menyiapkan obat tradisional China (TCM) untuk pasien dengan virus korona baru dengan peralatan pengeluaran cerdas di sebuah apotek Rumah Sakit Tongji Wuhan , pusat terjadi wabah penularan virus korona baru, di provinsi Hubei, China, Senin (2/3/2020). (REUTERS/CHINA DAILY)
Penurunan tajam kasus baru infeksi itu didorong oleh jumlah kasus baru yang terus menurun di Wuhan, kota di China yang paling parah mengalami dampak corona.
