Presiden Polandia terkonfirmasi positif COVID-19

id polandia,Presiden Andrzej Duda ,positif COVID-19,virus corona

Presiden Polandia terkonfirmasi positif COVID-19

Presiden Polandia yang baru diambil sumpahnya Andrzej Duda dan istrinya, Agata Kornhauser-Duda, dengan mengenakan masker menghadiri acara di katedral di Warsawa, Polandia, Kamis (6/8/2020). ANTARA FOTO/Slawomir Kaminski/Agencja Gazeta via REUTERS/aww/cfo

Presiden menjalani tes COVID-19 kemarin. Hasilnya positif. Presiden baik-baik saja. Kami terus berhubungan dengan layanan kesehatan terkait.

Warsawa (ANTARA) - Presiden Polandia Andrzej Duda terkonfirmasi positif COVID-19, tetapi ia dalam kondisi yang baik, kata Menteri Kepresidenan Blazej Spychalski lewat unggahannya di Twitter, Sabtu.

“Presiden menjalani tes COVID-19 kemarin. Hasilnya positif. Presiden baik-baik saja. Kami terus berhubungan dengan layanan kesehatan terkait,” kata Spychalski

Duda kena COVID-19 saat jumlah kasus positif di Polandia terus naik. Otoritas kesehatan setempat melaporkan 13.600 kasus baru pada Jumat (23/10), angka tertinggi yang tercatat di Polandia.

Baca juga: Dinkes Sleman menggencarkan pemeriksaan COVID-19

Duda, 48, memiliki tanggung jawab menghadiri upacara kenegaraan dan ia punya kuasa untuk menjatuhkan veto di parlemen. Ia merupakan pendukung partai nasionalis Hukum dan Keadilan (PiS) di Polandia.

Pemerintah sejak Sabtu mulai memberlakukan lebih banyak pembatasan kegiatan dan aktivitas masyarakat di Polandia demi mengendalikan penyebaran COVID-19.

Beberapa pembatasan, di antaranya penutupan restoran dan bar selama dua minggu.

Baca juga: Plasma konvalesen tidak banyak membantu pasien COVID-19 sembuh

Kementerian Kesehatan setempat melaporkan 153 kasus kematian baru akibat COVID-19, Jumat, sehingga total korban jiwa mencapai 4.172 orang.

Duda ikut menambah daftar kepala negara/kepala pemerintahan yang terkonfirmasi positif COVID-19, di antaranya Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Brazil Jair Bolsonaro, dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

Sumber: Reuters 

Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024