Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menyatakan ancamannya kepada para kepala puskesmas daerahnya yang gagal melakukan percepatan vaksinasi anak dalam tempo 10 hari.
"Saya minta target (percepatan) ini bisa dipenuhi dan tidak ada yang molor," katanya saat memberi sambutan dalam rapat koordinasi penanganan COVID-19 dan percepatan vaksinasi di Pendopo Tulungagung, Jawa Timur, Rabu.
Bagi yang melampaui batas waktu yang telah ditetapkan, kepala puskesmas akan dicopot. Sementara yang konsisten dan bisa memenuhi target waktu dengan efektif dan efisien, bakal mendapat peghargaan yang setimpal.
"Kalau Pak Kepala Dinas (Kesehatan) tidak bisa mencopot, biar saya saja yang copot," ucap Maryoto disambut tawa dan tepuk tangan peserta rapat.
Saat dikonfirmasi selepas rapat terkait dengan ancaman itu, Bupati enggan menjawab lebih perinci.
Menurut dia, ucapannya itu adalah dorongan bagi para kepala puskesmas untuk menyukseskan vaksinasi anak usia antara 6 dan 11 tahun.
Terkait dengan sanksi pencopotan dari jabatan, dia menegaskan bahwa pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kepada kepala dinas kesehatan.
"Oleh karena itu, setiap kepala puskesmas harus bisa menyelesaikan target vaksinasi maksimal selama 10 hari," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung dr. Kasil Rokhmad mengaku cukup optimistis target percepatan bisa terpenuhi.
Sebah usai kick off vaksinasi pada hari Selasa (4/1), seluruh jajaran langsung bergerak melakukan imunisasi ke sekolah-sekolah tingkat dasar maupun MI. (*)
Berita Lainnya
Lecehkan enam anak, seorang pria "remuk" dihajar massa
Jumat, 10 Mei 2024 0:35 Wib
15.000 anak tewas dalam serangan militer Israel di Gaza
Kamis, 9 Mei 2024 21:22 Wib
Bejat! Ayah perkosa anak kandung, korban peroleh pendampingan
Kamis, 9 Mei 2024 6:09 Wib
Perpustakaan Pungkas Tri Baruno Kemenpora bikin literasi pendidikan anak Indonesia
Rabu, 8 Mei 2024 9:54 Wib
Anak terdampak erupsi Gunung Ruang, Sulut, peroleh "trauma healing"
Rabu, 8 Mei 2024 0:47 Wib
Pemerintah gaungkan lagu anak-anak melalui program KILA di Bali
Senin, 6 Mei 2024 13:16 Wib
Bupati Gunungkidul mengingatkan orang tua awasi anak dari ancaman medsos
Sabtu, 4 Mei 2024 17:24 Wib
Sekolah Indonesia seleksi penerima beasiswa repatriasi di Sabah, Malaysia
Sabtu, 4 Mei 2024 4:26 Wib