Sleman (ANTARA) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo meresmikan Taman Selo Kendel di Sardonoharjo, Kapanewon (Kecamatan) Ngaglik yang dikembangkan masyarakat setempat sebagai destinasi wisata, Minggu.
Kustini mengatakan keberadaan Taman Selo Kendel selain akan mendukung upaya pengembangan pariwisata di Kabupaten Sleman, juga akan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitarnya.
"Hadirnya Taman Selo Kendel, memberikan opsi pilihan tujuan wisata bagi masyarakat di Kabupaten Sleman. Dengan produk wisata berbasis alam terbuka (nature) dan budaya (culture) serta menawarkan produk ekonomi kreatif yang berasal dari kearifan lokal," katanya.
Menurut dia, pengembangan destinasi wisata berbasis masyarakat atau "Community Based Tourism" (CBT) merupakan model pengembangan wisata yang mengedepankan peran serta masyarakat. Sehingga masyarakat lokal mendapatkan dampak langsung dari adanya produk wisata tersebut.
"Masyarakat sekitar harus mendapatkan manfaat dari objek wisata ini. UMKM lokal dikembangkan, sehingga saling mendukung antara UMKM dan Taman Selo Kendel," katanya.
Ketua Pengelola Taman Selo Kendel Ruskindar mengatakan bahwa Taman Selo Kendel merupakan pengembangan dari ruang terbuka publik ramah anak Turen.
"Taman Selo Kendel ini memiliki luas sekitar 1 hektare. Taman ini sudah memiliki pendopo, taman bermain anak, tempat olahraga, lapangan gantangan burung dan fasilitas umum seperti warung makan, toilet dan mushala," katanya.
Usai melakukan peresmian simbolis Taman Selo Kendel, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo juga berkesempatan meninjau secara langsung lokasi pengembangan Taman Selo Kendel.
Berita Lainnya
Penginapan berkonsep NEWA digandrungi turis
Sabtu, 28 Januari 2023 6:57 Wib
Erupsi Merapi tidak ganggu aktivitas warga Selo di Boyolali
Jumat, 27 Maret 2020 13:54 Wib
Warga Selo Boyolali tetap beraktivitas meski Gunung Merapi erupsi
Selasa, 3 Maret 2020 7:52 Wib
Warga Selo Boyolali tetap bertani usai erupsi Gunung Merapi
Kamis, 13 Februari 2020 8:55 Wib
Warga Selo Boyolali tidak terdampak hujan abu Gunung Merapi
Minggu, 22 September 2019 16:04 Wib
DIY kembalikan raperda penyertaan modal PT SAK
Selasa, 16 Januari 2018 12:10 Wib
FPKS Kulon Progo dorong Selo Adikarto diaudit
Senin, 12 Juni 2017 20:38 Wib
Pemkab Kulon Progo revitalisasi Selo Adikarto
Senin, 24 April 2017 13:38 Wib