IPB: Pemanfaatan lestari SDA perlu didorong

id Bogor, Bioprospeksi, Keanekaragaman hayati, ekonomi, pemanfaatan lestari, masyarakat adat,IPB

IPB: Pemanfaatan lestari SDA perlu didorong

Potret wawancara Guru Besar Fakultas Kehutanan IPB Hadi S. Alikodra (kiri) dan Guru besar kebijakan kehutanan Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB Dodik Ridho Nurrochmat (kanan) di sela bedan buku "Potensi Bioprospeksi Indonesia Bagi Pembangunan Ekonomi NKRI” di Hotel Bogor Icon, Selasa (9/8/2022). (ANTARA/Linna Susanti)

Kota Bogor (ANTARA) - Para peneliti IPB mendorong pemanfaatan lestari sumber daya alam (SDA) Indonesia di tengah isu perubahan iklim yang mengancam keanekaragaman hayati agar berguna untuk tiga aspek sekaligus, yakni konservasi, pelestarian dan ekonomi.

Guru Besar Fakultas Kehutanan IPB Hadi S. Alikodra dalam acara bedan buku "Potensi Bioprospeksi Indonesia Bagi Pembangunan Ekonomi NKRI” di Bogor, Selasa, mengatakan ke depan perlu juga bioprospeksi yang berarti penelusuran sistematik, klasifikasi, dan investigasi sumber senyawa kimia baru, gen, protein, dan produk serta informasi genetik lain dengan nilai ekonomi aktual dan potensial yang ditemukan dalam keanekaragaman hayati untuk tujuan komersial.
 
"Kita harus masuk kepada pemanfaatan lestari, supaya berkelanjutan, untuk mendukung ekonomi, mendukung pembangunan," ujar Hadi.
 
Menurutnya, Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang sangat tinggi yang meliputi spesies endemik dan non-endemik berpotensi bagi pemenuhan kebutuhan terhadap produk farmasi dan sejenisnya.
 
Kekayaan hayati yang tinggi dengan dukungan keanekaragaman kearifan budaya masyarakat adat, juga dinilai sangat mendukung berkembangnya komersialisasi keanekaragaman hayati melalui bioprospeksi.
 
Komersialisasi bioprospeksi diharapkan dapat memperkuat ekonomi nasional secara berkelanjutan, karena kegiatannya dilakukan berdasarkan prinsip kehati-hatian dengan tetap menjaga kelestarian keanekaragaman hayati.
 
Sistem royalti yang dihasilkannya dapat menjadi dukungan finansial bagi kegiatan perlindungan dan pelestarian hutan, termasuk perlindungan masyarakat hukum adat.
 
Di samping itu dapat menciptakan lapangan kerja, meningkatkan ekonomi masyarakat, sumber pendapatan asli daerah, dan meningkatkan perolehan devisa negara.
 

 
 

 
 

 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024