Digelar, "Sail Darwin Saumlaki"

id sail darwin saumlaki,yacht,perahu layar,pariwisata maluku,kepulauan tanimbar

Digelar, "Sail Darwin Saumlaki"

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Kepulauan Tanimbar Maria Goretti Batlayeri. (ANTARA/Simon Lolonlun)

Saumlaki, Kepulauan Tanimbar (ANTARA) - Pelaksanaan lomba perahu layar (yacht) "Sail Darwin Saumlaki" dengan rute Darwin, Australia ke Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku kembali digelar pada 24-29 September setelah dua tahun vakum akibat pandemi COVID-19.

"Pada tahun 2020 dan 2021 dunia dilanda pandemi COVID-19 sehingga selama itu tidak ada pelaksanaan lomba perahu layar 'Sail Darwin Saumlaki'. Tahun ini sudah dipastikan pelaksanaannya tanggal 24 September sampai dengan 29 September," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Kepulauan Tanimbar Maria Goretti Batlayeri di Saumlaki, Selasa.

Maria menjelaskan, Pemkab Kepulauan Tanimbar telah menerima kepastian dari panitia penyelenggara "Sail Darwin Saumlaki" bahwa akan ada 69 peserta yang ikut serta menggunakan 15 perahu layar. Jumlah peserta kemungkinan masih akan bertambah karena panitia di Darwin masih membuka pendaftaran.

Para "yachter" dijadwalkan memulai lomba dari Darwin pada 23 September dan dijadwalkan tiba di perairan laut Saumlaki pada 24 September. "Karena ini lomba, bisa saja ada perahu layar yang tiba pagi, siang, sore, malam atau bisa saja tiba keesokan harinya. Ditargetkan semua peserta lomba sudah tiba di Saumlaki pada 25 September," katanya menambahkan.

Maria menuturkan pemerintah daerah memanfaatkan lomba itu untuk mempromosikan destinasi wisata, sehingga peserta akan melanjutkan perjalanan sesuai paket tur wisata yang telah disiapkan, seperti melihat proses penyulingan minuman tradisional sopi di Kudan Sepan Desa Sifnana dan mengunjungi Desa Wisata Tumbur di Kecamatan Wertamrian.

Nilai jual yang hendak dipromosikan dari desa wisata tersebut adalah suvernir yang terkenal di Desa Tumbur berupa kain tenun ikat tanimbar buatan kelompok penenun tradisional. 
 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024