Program IJD dongkrak perekonomian daerah

id DPR RI, Mulyadi, ijd, kabupaten bogor

Program IJD dongkrak perekonomian daerah

Anggota Komisi V DPR RI Mulyadi mendampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau sejumlah PSN di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/9/2023). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor)

Kabupaten Bogor (ANTARA) - Anggota Komisi V DPR RI Mulyadi berharap program pembangunan jalan dan jembatan dari Inpres Jalan Daerah (IJD) dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di daerah.

Hal itu ia ungkapkan saat mendampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu.

Legislator asal Kabupaten Bogor itu menyebutkan, Kecamatan Sukamakmur yang menjadi salah satu lokasi pembangunan jalan dari Program IJD merupakan salah wilayah paling tertinggal di Kabupaten Bogor, dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) paling rendah di Kabupaten Bogor.

"Sukamakmur merupakan wilayah paling tertinggal di Kabupaten Bogor. Mudah-mudahan setelah diperbaiki jalannya oleh Kementerian PUPR, wilayah ini semakin makmur," kata Mulyadi.

Menurut dia, dengan infrastruktur yang baik, diharapkan wilayah Sukamakmur ini dapat menggairahkan perekonomian dari sektor pariwisata, maupun kuliner.



"Kita apresiasi Pak Menteri (Basuki Hadimuljono). Jika memungkinkan, pada 2024 jalan ini tersambung sampai Citeureup. Sehingga, masyarakat tidak perlu lewat Jalan Raya Puncak jika ingin ke Cianjur," ucapnya.

Sementara, Menteri PUPR memaparkan, terdapat 15 ruas jalan dan jembatan di Jawa Barat masuk program IJD tahun ini, dengan toal anggaran lebih dari Rp360 miliar. Dua di antaranya terdapat di Kabupaten Bogor, Yakni ruas Jalan Sukamakmur-Sukawangi dan ruas Jalan Mengker-Gunungbatu.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Anggota DPR harap program IJD dongkrak perekonomian daerah
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024