Kupang (ANTARA) - Kader PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan kalimatnya soal Joko Widodo dianggap tidak bisa kerja, dalam video yang beredar di media sosial, ialah dipotong.
Mantan pendamping Jokowi saat menjadi kepala daerah di DKI Jakarta itu menjelaskan bahwa frase "Jokowi tidak bisa kerja" dimaksudkan ketika sudah tidak menjabat sebagai presiden RI.
"Itu konteksnya dipotong, seolah-olah saya bilang Pak Jokowi nggak bisa kerja," kata Ahok usai mengikuti sejumlah kegiatan di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu malam (7/2).
Akibat potongan video yang beredar di media sosial itu, orang jadi memahami tidak sesuai konteks.
Mantan gubernur penerus Jokowi di DKI Jakarta itu menceritakan situasi yang sesungguhnya terjadi dalam video tersebut.
Saat itu, kata Ahok, ada seorang nenek berusia 82 tahun bertanya kepada dirinya akan memilih siapa pada Pilpres 2024.
Ahok pun menjawab akan memilih pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sedangkan nenek itu mengatakan akan mencoblos pasangan calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Namun, saya bilang, sorry saya pilih Pak Ganjar. Nggak mungkin dong saya jelasin Nawacita kepada nenek itu yang umurnya sudah 82 tahun, apalagi (dia keturunan) Tionghoa," kata Ahok.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ahok bilang konteks Jokowi tidak bisa kerja dipotong
Berita Lainnya
Labuan Bajo, NTT, diharapkan menjadi destinasi hijau
Kamis, 25 April 2024 19:57 Wib
Komodo Travel Mart ajang promosi destinasi NTT gaet turis
Jumat, 19 April 2024 15:28 Wib
KRI Escolar prosesi laut Semana Santa
Jumat, 29 Maret 2024 16:12 Wib
Lokasi prosesi Semana Santa Larantuka, NTT, dibanjiri peziarah
Jumat, 29 Maret 2024 4:19 Wib
Untuk dongkrak kualitas layanan, tarif pemandu wisata naik
Senin, 25 Maret 2024 12:17 Wib
Laut Sawu, NTT, diguncang gempa
Minggu, 24 Maret 2024 14:44 Wib
Wae Rebo, NTT, desa tercantik kedua di dunia
Rabu, 20 Maret 2024 19:52 Wib
Masyarakat diimbau menerima putusan KPU RI terkait Pilpres 2024
Minggu, 17 Maret 2024 21:03 Wib