KJMU bentuk SDM unggul Indonesia pada 2045

id KJMU,Indonesia Emas

KJMU bentuk SDM unggul Indonesia pada 2045

Pengunjung melintas di depan bannner program studi salah satu stan universitas pada Indonesia International Education and Training Expo (IIETE) 2024 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Minggu (25/2/2024). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/foc.

Jakarta (ANTARA) - Komisi E DPRD DKI Jakarta menilai Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) dapat  menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul pada 2045.
 
"Kalau kita mau konsisten mencapai Indonesia emas dan bonus demografi, salah satu instrumen utama untuk mencapai itu adalah sumber daya manusia,  generasinya baik,” kata Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Johnny Simanjuntak kepada wartawan di Jakarta, Sabtu.

Johnny meminta Pemerintah Provinsi DKI tidak menghapus 12 ribu penerima manfaat Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) lantaran dapat menciptakan generasi sumber daya manusia (SDM) yang unggul pada 2045.

Oleh karena itu, katanya, pendidikan wajib menjadi prioritas terutama bagi anak-anak berprestasi dari kalangan tidak mampu sehingga mereka harus diberi akses untuk mendapatkan pendidikan dengan subsidi dari pemerintah DKI Jakarta.

“Pendidikan bagi anak-anak unggul dari keluarga tidak mampu harus diberikan dan jangan diabaikan, apalagi dicabut haknya itu,” ujarnya.
 
 
Ia menegaskan, kebijakan memangkas ribuan penerima manfaat KJMU harus dibatalkan lantaran klasifikasi kategori kemiskinan yang bersumber dari data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) tak sepenuhnya sesuai dengan kondisi di lapangan.
 
“Tidak usah lagi diklasifikasikan tingkat kemiskinannya lantaran KJMU ini kebijakan bidang pendidikan,” ujarnya.
  
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KJMU dinilai ciptakan SDM unggul pada 2045
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024