Sleman (ANTARA) - Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menyebut pentingnya penanaman semangat cinta bangsa terhadap generasi muda dengan cara positif guna menghindari pengaruh ideologi-ideologi yang dapat merusak keutuhan bangsa.
"Ini karena kondisi saat ini cukup rentan dengan ideologi-ideologi yang dapat merusak keutuhan bangsa," katanya di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu.
Menurut dia, generasi muda saat ini juga rawan dengan godaan penyalahgunaan narkoba dan sejenisnya yang marak terjadi di berbagai lingkungan.
"Salah satu cara mencintai tanah air kita adalah dengan tidak melakukan hal-hal yang merugikan bangsa, salah satunya dengan membasmi penyalahgunaan narkoba," katanya.
Ia mengatakan perang melawan narkoba menjadi perhatian serius yang harus diselesaikan bersama. Berdasarkan pemetaan BNNP DIY per Januari 2024, dari 12 titik lokasi rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di DIY, Sleman memiliki potensi risiko paling rawan, yakni terdapat enam lokasi potensi titik rawan.
"Kondisi ini mengharuskan masyarakat Sleman untuk selalu lebih berhati-hati dan waspada terhadap penyalahgunaan narkotika. Mari kita lakukan kegiatan yang bisa bermanfaat untuk bangsa dan negara. Kita jaga masa depan Indonesia dengan menumbuhkan kegiatan-kegiatan positif di sekitar kita," katanya.
Danang juga mengimbau terkait bahaya judi daring dengan kemajuan teknologi saat ini, generasi muda dapat menjadi agen perubahan untuk lingkungannya.
"Baik untuk memberantas judi online ataupun penyalahgunaan narkoba," katanya.
Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman Budi Santosa mengatakan saat ini wawasan kebangsaan sering muncul hanya ketika harga diri bangsa dilukai.
"Perlu dipahami saat ini serangan kepada bangsa itu tidak lagi menyerang fisik, tapi juga memberikan ancaman atau gangguan psikis salah satunya melalui media sosial, seperti 'bullying' dan penyebaran informasi palsu," katanya.
Badan Kesbangpol Sleman terus melakukan sosialisasi dan diskusi bersama masyarakat di sejumlah desa untuk memperluas pemahaman masyarakat terkait wawasan kebangsaan.
Berita Lainnya
Disnaker Sleman mendeteksi dini permasalahan ketenagakerjaan tekan PHK
Jumat, 4 Oktober 2024 20:13 Wib
DLH Sleman terus mengedukasi masyarakat olah sampah organik
Jumat, 4 Oktober 2024 10:19 Wib
Sleman segera perbaiki 13 jembatan rusak
Kamis, 3 Oktober 2024 19:26 Wib
Pemkab Sleman berkomitmen kelola sampah berbasis daur ulang
Kamis, 3 Oktober 2024 13:28 Wib
Bawaslu Sleman tindaklanjuti pelanggaran pemasangan APK pilkada
Rabu, 2 Oktober 2024 23:39 Wib
Pemkab Sleman menghentikan pembangunan tempat hiburan malam di Gamping
Rabu, 2 Oktober 2024 19:44 Wib
Pjs Bupati: TMMD mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat Sleman
Rabu, 2 Oktober 2024 16:59 Wib
Pjs Bupati Sleman menegaskan ASN wajib netral untuk jaga kepercayaan publik
Rabu, 2 Oktober 2024 9:43 Wib