Kepala BKKBN sebut hubungan toksik salah satu penyebab perceraian

id penyebab perceraian,hubungan toksik,Kepala BKKBN,harganas,bangga kencana

Kepala BKKBN sebut hubungan toksik salah satu penyebab perceraian

Kepala BKKBN Hasto Wardoyo saat menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 Tahun 2024 di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, pada Rabu (7/8/2024).  (ANTARA/HO-BKKBN)

Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menyatakan hubungan toksik menjadi salah satu penyebab perceraian.

"Hati-hati apabila dalam keluarga terdapat anggota toksik atau megalonia yang merasa dirinya paling hebat. Megalonia termasuk gangguan mental emosional, keluarga menjadi enggak tenteram, masyarakat tidak mudah maju. Hubungan suami istri juga toksik dan akhirnya perceraian meningkat," kata Hasto Wardoyo dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat.

Ia menyampaikan hal tersebut saat menghadiri peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31 Tahun 2024 di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, pada 7 Agustus 2024. 

Sejak tahun 2015 hingga saat ini, lanjutnya, perceraian terus meningkat pesat akibat semakin banyak orang-orang toksik. "Di dalam keluarga ada yang toksik, ketemu sama temannya yang toksik menjadi super toksik. Orang toksik ketemu yang waras, yang waras jadi toksik," ujar dia.

Ia mengapresiasi Aceh yang menjadi provinsi dengan Indeks Pembangunan Keluarga (iBangga) paling tinggi di antara provinsi lain di Indonesia dengan nilai 65,40.

"Setelah saya breakdown (rinci) dengan nilai ini saya lihat nilai tenteramnya 67, ternyata perkawinan dan perceraiannya bagus di Aceh, tidak banyak gonjang ganjing," ucapnya.


 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kepala BKKBN: Hubungan toksik salah satu penyebab perceraian
Pewarta :
Editor: Mahmudah
COPYRIGHT © ANTARA 2024