Bantul (ANTARA) - Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta berupaya melestarikan dan mengembangkan seni sastra dan bahasa daerah ini, salah satunya melalui kegiatan Gelar Sastra 2024 yang digelar pada Sabtu (30/11) malam.
"Gelar Sastra Bantul 2024 itu menjadi salah satu upaya untuk melestarikan dan mengembangkan seni sastra serta bahasa di Kabupaten Bantul," kata Kepala Dinas Kebudayaan Bantul Yanatun Yunadiana dalam keterangannya di Bantul, Minggu.
Gelar Sastra Bantul 2024 dengan tema "Damai Sejuk dalam Sastra" yang digelar di Taman Kuliner Imogiri tersebut menampilkan berbagai komunitas sastra dan seni budaya yang ada di Bantul. Dalam acara tersebut juga diberikan apresiasi kepada para juara perlombaan di bidang sastra.
Pihaknya berharap, Gelar Sastra yang merupakan kolaborasi para seniman sastra Kabupaten Bantul dalam menampilkan karya terbaik mereka itu juga menumbuhkan minat generasi muda untuk ikut dalam pelestarian dan pengembangan seni sastra dan bahasa.
"Dengan adanya acara tersebut diharapkan akan muncul generasi muda yang memiliki talenta di bidang seni bahasa dan sastra," katanya.
Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bantul Kurniantara mengatakan apresiasi kepada para sastrawan, budayawan, serta para pihak yang telah mendukung terselenggaranya gelar sastra ini.
Menurut dia, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul akan selalu mendukung pelestarian dan pengembangan budaya dan sastra, maupun Indonesia.
"Pemkab Bantul selalu mendukung pelestarian dan pengembangan bahasa, sastra, serta seni budaya, dengan berbagai cara, salah satunya dengan gelar sastra ini. Diharapkan kegiatan ini nantinya dapat mendukung berkembangnya berbagai komunitas sastra, serta dapat memberikan ruang untuk mengekspresikan diri," katanya.
