Harga telur ayam ras stabil tinggi

Jogja (ANTARA Jogja) - Harga bahan kebutuhan pokok, salah satunya telur ayam ras masih stabil namun pada harga yang cukup mahal, bisa mencapai lebih Rp18.000 per kilogram di beberapa pasar tradisional.

"Jika dibanding Juni, harga telur ayam ras memang mengalami kenaikan yang cukup banyak. Pada Juni, harga telur ayam ras rata-rata Rp15.000 per kilogram (kg)," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian Kota Yogyakarta Sri Harnani di Yogyakarta, Senin.

Berdasarkan pemantauan yang dilakukan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Pertanian Kota Yogyakarta, harga rata-rata telur ayam ras dari lima pasar tradisional yang dipantau adalah Rp18.600 per kg dengan harga jual terendah Rp18.000 per kg dan harga jual tertinggi Rp19.000 per kg.

Menurut Sri, tingginya harga telur ayam ras tersebut dipicu oleh tingginya permintaan dari masyarakat, karena sudah banyak yang mulai mempersiapkan kebutuhan puasa, bahkan membuat kue-kue untuk Lebaran.

Sementara itu, gula pasir yang sempat menembus Rp13.000 per kg kini sudah mengalami sedikit penurunan dengan harga jual rata-rata Rp12.000 per kg hingga Rp12.500 per kg.

Sedangkan beras masih cukup stabil. Beras IR 64 dijual dengan harga rata-rata Rp7.800 per kg dengan harga jual tertinggi Rp8.500 per kg dan harga jual terendah Rp6.700 per kg.

Beras IR II dijual dengan harag rata-rata Rp7.240 per kg dengan harga jual tertinggi Rp7.500 dan harga jual terendah Rp6.800 per kg. Beras Mentik Wangi kualitas satu dijual dengan harga rata-rata Rp8.420 per kg dengan harga jual tertinggi Rp9.000 per kg dengan harga jual terendah Rp8.000 per kg, sedang Mentik Wangi kualitas dua dijual dengan harga rata-rata Rp7.900 per kg dengan harga jual tertinggi Rp8.300 per kg dan harga jual terendah Rp7.500 per kg.

Sedangkan berbagai jenis tepung terigu, seperti Segitiga Biru dijual dengan harga rata-rata Rp6.920 per kg dengan harga jual tertinggi Rp7.000 per kg dan harga jual terendah Rp6.600 per kg.

Semar dijual dengan harga rata-rata Rp5.580 per kg dengan harga jual tertinggi Rp5.800 per kg dan harga jual terendah Rp5.400 per kg, Cakra Kembar dijual dengan harga rata-rata Rp7.400 per kg dengan harga jual tertinggi Rp8.000 per kg dan harga jual terendah Rp6.800 per kg.

Sri mengatakan, akan terus melakukan pemantauan bahan kebutuhan pokok, baik stok di pasar atau pun di distributor.

(E013)