Jogja (Antara Jogja) - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik Divisi Regional Daerah Istimewa Yogyakarta optimistis musim kemarau tidak memengaruhi kelangkaan stok beras daerah ini, karena ketersediaan mencukupi hingga enam bulan mendatang.
"Meski kemarau diperkirakan lebih panjang tapi saat ini beras DIY aman, serapan beras dari petani juga masih lancar," kata Kepala Perum Bulog Divisi Regional (Divre) DIY Langgeng Wisnu Adinugroho di Yogyakarta, Kamis.
Ia mengatakan stok beras di gudang penyimpanan Bulog DIY saat ini masih mencapai 12.000 ton. Besaran persediaan tersebut masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan DIY hingga enam bulan ke depan atau hingga Maret 2016. "Masih cukup sampai Maret 2016," kata dia.
Sementara itu, ia mengatakan, saat ini Bulog DIY telah mengalokasikan 22,5 ton untuk memenuhi permintahan operasi pasar (OP) beras di Kabupaten Gunung Kidul, Kabupaten Sleman, dan Kota Yogyakarta. "Sejak Jumat (18/8) kemarin OP sudah kami lakukan di Sleman dan Kota Yogyakarta," kata dia.
Menurut dia, beras untuk OP akan dijual dengan harga Rp8.000 per kg. Harga itu, menurut dia, kemungkinan masih akan mendapatkan subsidi dari Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah DIY Rp600 per bungkus.
Langgeng mengatakan, meski saat ini telah memasuki kemarau panjang, namun serapan beras petani tidak terganggu karena masih ada panen dengan skala rendah. Rata-rata serapan beras mulai Juli-Agustus masih mencapai 200 ton per hari. "Serapan beras masih lancar, meski memang mengalami penurunan dari bulan-bulan sebelum kemarau," kata dia.
Menurut dia, Hingga awal Agustus 2015, serapan beras telah mencapai 38.800 ton, atau telah mencapai 70 persen penyerapan beras 2015 yang ditargetkan mencapai 55.000 ton.
(L007)
Berita Lainnya
Dinkes melakukan penyelidikan epidemiologi di wilayah kasus DBD tinggi
Minggu, 5 Mei 2024 17:23 Wib
Pemda mengusulkan 2.944 formasi kebutuhan ASN DIY pada 2024
Minggu, 5 Mei 2024 6:36 Wib
BKKBN DIY meluncurkan Sekolah Lansia BKL Melati Cangkring di Sleman
Jumat, 3 Mei 2024 19:14 Wib
Gubernur DIY: Syawalan momentum pemersatu melalui silaturahim
Jumat, 3 Mei 2024 17:18 Wib
Bulog agar perkuat cadangan pangan di Sleman, DIY, dari produksi dalam negeri
Jumat, 3 Mei 2024 9:05 Wib
24 homestay di Desa Nglanggeran, Gunung Kidul, DIY, peroleh kucuran dana
Jumat, 3 Mei 2024 0:21 Wib
Pemerintah menetapkan Desa Nglanggeran di Gunungkidul, DIY, menjadi Desa Keuangan
Jumat, 3 Mei 2024 0:09 Wib
Hari Buruh 2024, Eko Suwanto desak pemda naikkan UMP DIY agar buruh lebih sejahtera
Kamis, 2 Mei 2024 22:38 Wib