PDIP usung tiga program menangkan Imam Priyono

id program imam priyono

PDIP usung tiga program menangkan Imam Priyono

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta Bambang Praswanto (Foto ANTARA/RH Napitupulu/ags/16)

Yogyakarta (Antara) - Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta mengusung tiga program utama untuk memenangkan calon Wali Kota Yogyakarta Imam Priyono pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Yogyakarta Februari 2017.

"Melalui tiga program utama PDI Perjuangan, kami optimistis mampu memenangkan Imam Priyono menjadi Wali Kota Yogyakarta pada Pilkada Februari 2017," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta Bambang Praswanto saat ditemui di Yogyakarta, Sabtu.

Ia menyebutkan ketiga program utama telah dipersiapkan sebagai modal pemenangan calon yang diusung PDI-Perjuangan dalam pilkada Kota Yogyakarta.

Pertama, melakukan konsolidasi internal partai politik (parpol) pendukung untuk meyakinkan bahwa calon PDIP adalah yang terbaik sehingga bisa diterima baik oleh masyarakat secara umum.

Kedua, lanjut dia, mencoba menawarkan kepada masyarakat bahwa Imam Priyono mampu membawa perubahan dari pemerintahan yang lama menjadi lebih baik karena membawa perubahan lebih baik bagi masyarakat Kota Yogyakarta.

"Kami tawarkan ini kepada masyarakat, untuk melihat dan menerima perbaikan bagi Yogyakarta yang lebih baik dan lebih hebat," terang Bambang.

Ketiga, tambah dia, merupakan hal yang paling penting yaitu memastikan bahwa program visi misi walikota terpilih nantinya akan mengadopsi dari rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

Artinya, kata dia, RPJMD akan dibentuk setelah calon terpilih, namun harus berdasarkan pada visi misi yang disampaikan calon saat berkampanye.

Dengan demikian, lanjut dia, komitmen calon terpilih menjadi jelas bagi masyarakat termasuk dalam hal menggawangi implementasi anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) yang disalurkan kepada masyarakat.

Tujuannya, tambahnya lagi, untuk meyakinkan dan menjamin masyarakat bahwa apa yang disampaikan calon PDIP kepada masyarakat saat kampanye, akan dilakukan secara konsisten.
***2*** (KR-RHN)