Kemristekdikti membina perguruan tinggi bermasalah

id menristekdikti

Kemristekdikti membina perguruan tinggi bermasalah

Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir. (Foto Antara)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) membina perguruan tinggi yang bermasalah, kata Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir.

        "Kami melakukan pembinaan kepada semua perguruan tinggi yang kurang baik dan yang nakal, jika sudah dibina perguruan tinggi ini semakin baik maka akan kami lepas," katanya di Yogyakarta, Kamis.

         Namun, kata dia, jika perguruan tinggi tersebut melakukan kecurangan seperti menjual ijazah, maka Kemristekdikti langsung memberi sanksi.

         "Kalau ada kasus seperti itu, kami harus selesaikan dengan menutup perguruan tinggi tersebut," kata Nasir.

        Dia mengatakan hingga saat ini ada 241 perguran tinggi bermasalah yang dibina Kemristekdikti, 100 lebih di antaranya telah ditutup karena melakukan kecurangan.

        "Sebanyak 241 perguruan tinggi tersebut masalahnya beragam, ada yang kaitannya dengan manajemen perguruan tinggi juga, sehingga kami mencarikan mereka solusi seperti bergabung dengan perguruan tinggi lain atau tutup," kata dia.

         Namun, kata dia, jika melakukan kecurangan maka perguruan tinggi tersebut akan langsung ditutup agar perguruan tinggi di Indonesia semakin berkualitas dan akan meningkatkan mutu sumber daya manusia Indonesia.
Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024