Pedestrian Kotabaru Yogyakarta dibangun usai libur lebaran

id Kotabaru

Pedestrian Kotabaru Yogyakarta dibangun usai libur lebaran

Ilustrasi revitalisasi pedestrian di Jalan Suroto Kotabaru untuk mendukung penguatan citra kawasan cagar budaya. (Foto Antara)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta menjadwalkan pembangunan pedestrian di Jalan Suroto Kotabaru segera dilakukan usai libur Lebaran.

"Usai libur Lebaran, kami akan mengawali proses pekerjaan pembangunan trotoar di Jalan Suroto Kotabaru. Pekerjaan akan dimulai dengan pemindahan tiang listrik," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPK) Kota Yogyakarta Agus Tri Haryono di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, pemindahan tiang listrik ditujukan untuk menata letak tiang listrik agar berjajar lebih rapi sehingga tidak akan mengganggu pejalan kaki yang melewati pedestrian.

Selama proses pembangunan trotoar, Agus menyebutkan, tidak akan melakukan penutupan Jalan Suroto tetapi hanya memberikan rambu berisi informasi kepada pengguna jalan bahwa di lokasi tersebut sedang ada pekerjaan pembangunan.?

"Jalan Suroto merupakan salah satu jalan utama yang ada di Kota Yogyakarta sehingga akan sangat sulit mencari jalur alternatif lain apabila lokasi tersebut ditutup selama ada pekerjaan pembangunan," katanya.

Pembangunan trotoar tersebut merupakan bagian dari penataan kawasan Kotabaru sebagai kawasan cagar budaya yang memiliki keunikan sebagai ?garden city? dan kawasan Indis bergaya kolonial.

Pekerjaan pembangunan trotoar akan dilakukan dengan melebarkan trotoar dari semula 1,1 meter menjadi 2,1 meter serta menambah sejumlah 'street furniture' seperti bangku dan tiang listrik untuk menghidupkan suasana kawasan Indis di Kotabaru.

Pelebaran trotoar tersebut tidak akan mengurangi lebar jalan atau menggunakan persil milik warga tetapi dilakukan dengan mengubah saluran air hujan yang semula terbuka menjadi saluran air hujan tertutup. "Saluran air hujan akan berada di bawah trotoar," katanya.

Trotoar, lanjut dia, akan dilengkapi dengan "guiding block" untuk memberikan kenyamanan bagi penyandang disabilitas. "Guiding block" bahkan akan dibuat menyambung meskipun berada di "in gang".

Panjang trotoar yang akan direvitalisasi mencapai sekitar dua kilometer untuk trotoar di sisi timur dan barat Jalan Suroto.

Trotoar akan menggunakan bahan teraso berwarna keabu-abuan serta dilengkapi ornamen yang mendukung citra kawasan Kotabaru sebagai kawasan Indis.

Dana yang dialokasikan untuk penataan kawasan Kotabaru mencapai sekitar Rp9,5 miliar. Proses lelang di Unit Layanan Pengadaan Kota Yogyakarta sudah memasuki tahap penandatanganan kontrak yang dijadwalkan dilakukan akhir Juni.


(E013) 18-06-2018 13:54:08

 
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024