Jakarta (ANTARA) - FIFA pada Kamis menjatuhkan sanksi larangan beraktivitas di dunia sepak bola yang berlaku seumur hidup kepada eks kepala federasi sepak bola Bolivia, Romer Osuna, karena terbukti menerima suap.
Osuna, yang juga mantan bendahara federasi sepak bola Amerika Selatan, termasuk di dalam kelompok ofisial federasi tersebut yang dituntut dengan pasal korupsi pada 2015 di tengah skandal yang memicu reformasi di dalam tubuh FIFA.
Pengadilan komite etik independen FIFA dalam pernyataan tertulis menyatakan jika mereka telah menyelidiki skema penyuapan yang berjalan dari 2012 hingga 2015 di mana Osuna dituduh "memberikan kontrak kepada sejumlah perusahaan untuk hak media dan pemasaran kompetisi-kompetisi CONMEBOL."
"Ruang pengadilan mendapati jika Tuan Osuna telah melanggar artikel 21 (penyuapan) dari Kode Etik FIFA edisi 2018, sebagai hasilnya, menjatuhkan sanksi kepadanya dengan larangan seumur hidup," demikian seperti dikutip AFP, Kamis.
FIFA juga menjatuhkan denda satu juta Swiss franc, setara dengan kurang lebih 1,92 juta dolar AS kepada Osuna.
Setelah tuntutan dibacakan, Osuna berjanji untuk bekerja sama dengan penyelidik, baik di Bolivia maupun di Amerika Serikat, yang menyelidiki kasus penyuapan dalam sepak bola.
Berita Lainnya
Liga 1: Persikabo dibekap, PSIS ambisi menuju Championship Series
Jumat, 26 April 2024 19:14 Wib
Kiper Ernando Ari inginkan timnas Indonesia juara Piala Asia U-23
Jumat, 26 April 2024 14:57 Wib
Aston Villa segera bikin sejarah sepak bola
Jumat, 26 April 2024 14:23 Wib
STY tahu timnas U-33 Indonesia tembus semifinal
Jumat, 26 April 2024 14:09 Wib
Haedar sebut timnas U-23 mewakili asa Indonesia Emas di dunia olahraga
Jumat, 26 April 2024 13:26 Wib
Arne Slot ambisi latih Liverpool
Jumat, 26 April 2024 9:18 Wib