Program bidang kesehatan Pemkab Bantul difokuskan penanganan pandemi COVID-19

Bantul (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini memfokuskan penanganan dampak pandemi wabah virus corona atau COVID-19 dalam pelaksanaan program-program bidang kesehatan.

"Pandemi COVID-19 yang melanda sejak Maret menyebabkan perubahan di berbagai aspek kehidupan, terutama kesehatan masyarakat. Sehingga pelaksanaan program-program bidang kesehatan saat ini terfokus pada penanganan pandemi," kata Pjs Bupati Bantul Budi Wibowo disela Pertemuan Lintas Program Kesehatan di Bantul, Senin.

Menurut dia, situasi saat ini memang berat dan tidak pernah terbayangkan semua pihak, dan COVID-19 menuntut kita untuk melakukan perubahan, baik dalam hal cara berfikir, berperilaku dan cara bekerja yang dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan tangguh terhadap ancaman penyakit.

Oleh sebab itu, kata Pjs Bupati dalam menghadapi situasi pandemi COVID-19 membutuhkan kemitraan dari berbagai pihak dan kesiapan sumber daya manusia (SDM) pendukungnya.

"Peran Dinas Kesehatan termasuk tenaga kesehatan didalamnya tentu sangat penting dalam penanganan COVID-19 pada setiap level intervensi, utamanya pada level masyarakat untuk melakukan komunikasi risiko dan edukasi masyarakat terkait protokol kesehatan melawan COVID-19," katanya.

Selain itu, kata dia, dalam melakukan contact tracing dan traking serta fasilitasi dan pemberdayaan masyarakat. Karena itu, pihaknya memberikan apresiasi terhadap jajaran Dinas Kesehatan Bantul yang telah berjuang di garis depan dalam penanganan pandemi COVID-19 sampai saat ini.

"Saya juga mengajak, mari bahu-membahu bergotong royong bekerja keras memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Kita tidak boleh lagi bekerja terjebak dengan rutinitas, kita perlu memulai langkah membangun kapasitas dengan menghadirkan inovasi sebagai respon terhadap perubahan saat ini," katanya.

Menurut dia, kondisi pandemi COVID-19 ini memang menjadi kendala tersendiri, tetapi dia berharap tidak menjadi penghalang untuk mencapai indikator program masing-masing, dan selalu berkolaborasi, saling bekerja sama guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

"Mari kita kobarkan semangat melayani, semangat menggerakkan, semangat untuk mampu menangkap aspirasi masyarakat, memandirikan dan memberdsyakan masyarakat dalam pencapaian derajat kesehatan yang setinggi-tingginya," katanya.