Jakarta (ANTARA) - Juru bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di daerah Jawa dan Bali dilakukan untuk mengerem kenaikan kasus COVID-19 dan mengamankan kondisi fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes).
"Yang dilakukan sekarang ini dalam rangka mengerem sehingga kasusnya tidak tinggi dan masyarakat yang memerlukan fasilitas pelayanan kesehatan jadi bisa dan tenaga kesehatan tidak terlalu berat kerjanya karena ini adalah aset kita semuanya," katanya dalam diskusi Satgas Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Kamis.
Dalam kesempatan itu, Wiku berpesan agar semua pihak mematuhi pembatasan yang berlaku dalam periode 11-25 Januari 2021 itu. Hal itu mengingat masyarakat akan mengalami kerugian jika fasilitas kesehatan penuh.
Dengan melakukan PPKM maka layanan kesehatan dapat bertahan lebih lama dan membantu dalam meraih kemenangan dalam "peperangan" melawan virus SARS-CoV-2 yang menjadi penyebab COVID-19.
Ia juga menegaskan bahwa penanganan penyakit itu tidak bisa sepenuhnya berada di tangan pemerintah, dengan seluruh komponen masyarakat harus bergerak melawan COVID-19.
Salah satunya adalah dengan saling mengingatkan akan kepatuhan protokol kesehatan yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak (3M).
PPKM sendiri dilakukan dengan merujuk pengalaman pengetatan mobilitas yang sebelumnya dilakukan oleh pemerintah pada tahun lalu, saat terjadi juga peningkatan signifikan kasus COVID-19.
"Kalau tidak dilakukan seperti ini, tidak akan bisa direm. Kita sudah punya pengalaman dari tahun lalu setiap kali ada liburan panjang, 10-14 hari kemudian kasusnya naik. Pada saat beberapa daerah tertentu, misalnya DKI, melakukan pembatasan yang lebih ketat kasusnya turun," demikian Wiku Adisasmito.
Berita Lainnya
33 pemain jalani TC Timnas U-19 di Jakarta
Selasa, 25 Juni 2024 7:25 Wib
Jokowi: Batas waktu restrukturisasi kredit COVID-19 diundurkan
Senin, 24 Juni 2024 17:14 Wib
Liga 1: Malut United putus kontrak 19 pemain
Sabtu, 1 Juni 2024 6:40 Wib
Pemerintah minta masyarakat terapkan prokes waspadai COVID-19 Varian KP.1-KP.2 di RI
Kamis, 23 Mei 2024 7:15 Wib
Partai Gerindra usung Ahmad Dhani "Dewa 19" di Pilkada Surabaya 2024
Senin, 20 Mei 2024 16:09 Wib
JAFF Market digelar 3-5 Desember 2024 di Jogja Expo Center
Sabtu, 18 Mei 2024 0:29 Wib
Hujan lebat guyur 19 provinsi di Indonesia
Kamis, 16 Mei 2024 5:51 Wib
Gunung Ruang, Sulut, 19 kali gempa guguran
Sabtu, 11 Mei 2024 18:50 Wib