Jakarta (ANTARA) - Lakukan adegan kecelakaan di film “The Doll 3”, sutradara sekaligus produser Rocky Soraya mengaku beberapa kru-nya sampai masuk rumah sakit.
“Syutingnya itu kita di jalanan di BSD selama tiga hari karena dua hari hujan jadi berat. Itu memang jalanannya kita tutup buat adegan itu. Dari setiap sisi kita sudah minta izin dulu dengan polisi dan lain sebagainya,” jelas Rocky saat dijumpai di Jakarta Selatan, Sabtu malam (21/5).
“Ketika kita syuting adegan itu, memang susah sampai pada hari itu tiga orang masuk rumah sakit,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rocky menjelaskan tiga orang tersebut adalah stuntman yang memerankan adegan tabrak mobil tersebut. Selain itu, jari seorang DOP atau sinematografer pun putus karena terkena pintu mobil.
“Karena pada saat tabrak mobil, itu stuntman yang nyetir, stuntmannya Wingky, dia masuk rumah sakit. Terus yang kedua mobil yang kena tabrak itu masuk rumah sakit. Ketiga, pas mobilnya terbalik pintunya itu terbang. Dan terbangnya ke DOP terus jarinya putus,” kata Rocky.
"Jadi memang itu susah banget. Kita nggak tahu kenapa pintunya bisa terbang. Karena di Indonesia jarang buat film action, jadi ini kita pelajaran juga buat safety ke depannya,” pungkasnya.
Film “The Doll 3” siap tayang di bioskop tanggal 26 Mei 2022.
Tiga kru film "The Doll 3" dilarikan ke RS karena adegan tabrakan
Konferensi Pers “The Doll 3” (ANTARA/Lifia Mawaddah Putri)
