Pemkab Sleman berkomitmen mewujudkan pertanian sehat tanpa bahan kimia

id Pertanian sehat ,Gapoktan Trimulyo Sleman ,Dirjen Hortikultura Kementan ,Bupati Sleman ,Panen cabai ,Kabupaten Sleman ,S

Pemkab Sleman berkomitmen mewujudkan pertanian sehat tanpa bahan kimia

Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo melakukan panen cabai dan temu lapang terkait Penerapan Pengendalian Hama Terpadu (PPHT) bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Trimulyo di Padukuhan Kalirase, Kelurahan Trimulyo, Selasa (13/9/22). ANTARA/HO-Bagian Prokopim Setda Sleman

Sleman (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, berkomitmen untuk mewujudkan pertanian yang sehat melalui pengurangan bahan kimia pada pertanian dengan pemanfaatan agen hayati serta pestisida nabati.

Komitmen tersebut disampaikan Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo saat melaksanakan panen cabai dan temu lapang terkait Penerapan Pengendalian Hama Terpadu (PPHT) bersama Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Trimulyo di Padukuhan Kalirase, Kelurahan Trimulyo, Sleman, Selasa.

Menurut dia, untuk mengoptimalkan upaya pemanfaatan agen hayati, Pemkab Sleman memiliki 14 Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tanaman (PPOPT) dan 24 Regu Pengendali Tanaman (RPT) yang merupakan sukarelawan petani.

"Saya berharap dengan adanya petugas PPOPT dan RPT maka dapat mengedukasi para petani untuk mengantisipasi hama dan penyakit tanaman dengan cara yang sehat dan tepat," katanya.

Dalam kesempatan ini, Bupati Sleman menyampaikan bahwa Kabupaten Sleman merupakan salah satu sentra produksi cabai nasional sehingga perwujudan pertanian sehat menjadi penting.

"Oleh karenanya, dalam memperoleh produksi cabai yang cukup diperlukan upaya pengendalian hama agar hasil cabai dapat optimal," katanya.

Sementara itu, perwakilan Direktorat Perlindungan Hortikultura Kementrian Pertanian Ginting Tri Pamungkas mengatakan bahwa tujuan program PPHT adalah untuk menyosialisasikan mengenai cara pengendalian hama tanaman hortikultura, khususnya cabai.

Ia menegaskan PPHT menggunakan cara yang terpadu dan ramah lingkungan.

"PPHT yang dilaksanakan oleh Gapoktan Trimulyo ini berdasar pemantauan kami berjalan dengan baik dan kedepannya Trimulyo bisa menjadi kampung hortikultura yang nantinya akan kami fasilitasi dari pra hingga pasca panen," katanya.

Ketua Sekolah Lapang PPHT Gapoktan Trimulyo Parjono mengatakan komoditi hortikultura khususnya cabai menjadi salah satu penopang kehidupan petani Gapoktan Trimulyo.

Menurut dia, penggunaan agen pengendali hayati dalam pertanian hortikultura di Trimulyo memberikan hasil positif yakni mengurangi 90 persen layu dan busuk batang.

"Kami berharap kedepannya dapat diberikan dukungan dan kolaborasi dalam rangka mengoptimalkan pertanian hortikultura di Gapoktan Trimulyo ini demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sleman melaksanakan potong tumpeng sebagai wujud syukur masyarakat atas hasil panen cabai yang sehat dan melimpah serta memberikan sertifikat kepada Gapoktan Trimulyo.

Pewarta :
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2024