UIN Yogyakarta meraih akreditasi internasional untuk 18 program studi

id UIN Yogyakarta ,Akreditasi internasional ,FIBAA ,Program studi

UIN Yogyakarta meraih akreditasi internasional untuk 18 program studi

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta meraih sertifikat akreditasi internasional dari Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) untuk 18 program studi kampus tersebut. FOTO ANTARA/HO-Humas UIN Yogyakarta.

Yogyakarta (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta meraih sertifikat akreditasi internasional dari Yayasan Akreditasi Administrasi Bisnis Internasional atau Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA) untuk 18 program studi yang ada di perguruan tinggi islam negeri tersebut.

"Capaian ini sangat membanggakan mengingat FIBAA adalah lembaga penjaminan mutu internasional berbasis Eropa yang berspesialisasi dalam administrasi bisnis, manajemen, dan bidang terkait," kata Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof Dr Phil Al Makin dalam taklimat media di Yogyakarta, Senin.

Ia menjelaskan sertifikat akreditasi internasional itu diserahkan Managing Director dan Kepala Akreditasi Internasional FIBAA kepada Rektor UIN Yogyakarta bersamaan dengan pembukaan workshop Akreditasi FIBAA yang diikuti perwakilan peserta dari puluhan universitas di Indonesia di kampus itu, beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Fakhri Husein mengatakan, proses akreditasi yang dilakukan FIBAA melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap program akademik lembaga, fakultas, penelitian, metode pengajaran, fasilitas, dan aspek lain yang terkait dengan kualitas pendidikan.

"Evaluasi dilakukan oleh tim ahli dengan pengetahuan dan pengalaman luas di bidangnya, yang menilai institusi berdasarkan kriteria yang telah ditentukan," katanya.

Lebih lanjut dia juga menyampaikan perasaan bangga kepada tim akreditasi UIN Sunan Kalijaga yang telah dengan gigih dan tulus berkontribusi untuk meraih akreditasi internasional FIBAA.

Ia mengatakan, prestasi internasional ini tidak akan terjadi tanpa dukungan yang solid dari semua pihak, terutama Senat dan Rektor yang inspiratif, Wakil Rektor, Dekan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Biro, perpustakaan, Database dan Pusat TI, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, dan tim LPM yang telah menunjukkan kegigihan.

"Dan ternyata kita bisa membuktikan bahwa kita bisa berjalan beriringan melangkah ke tingkat internasional sebagaimana visi Rektor kita, UIN Sunan Kalijaga membangun bangsa dan mendunia. Visi ini dapat dilihat pada 18 program studi kami yang telah terakreditasi oleh FIBAA," katanya.

Pada kesempatan itu, FIBBA juga menyerahkan sertifikat akreditasi internasional kepada 13 universitas lain, yaitu Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Multimedia Nusantara, Universitas Diponegoro, Universitas Andalas, Universitas Trisakti, Universitas Gunadarma, Universitas Islam Indonesia, Universitas Hasanuddin, Universitas Padjadjaran, Universitas Negeri Gorontalo dan UPN Veteran Surabaya.

"Kami sebagai satu-satunya lembaga di bawah Kementerian Agama bangga dapat bergabung dengan 13 universitas ternama di Indonesia dalam menerima sertifikat akreditasi dari FIBAA. Semoga penghargaan ini segera diikuti oleh perguruan tinggi lainnya," kata Fakhri Husein.

Wakil Rektor 1 Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Iswandi Syahputra menambahkan, akreditasi 18 program studi UIN oleh FIBAA merupakan pencapaian yang signifikan bagi universitas.

"Ini menunjukkan komitmen untuk menyediakan pendidikan berkualitas tinggi yang memenuhi standar internasional. Akreditasi juga meyakinkan mahasiswa, orang tua, dan pemberi kerja bahwa program studi universitas berstandar tinggi dan memenuhi persyaratan pasar tenaga kerja internasional," katanya.







Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 18 program studi UIN Yogyakarta raih akreditasi internasional