Stockholm (ANTARA) - Swedia mempertimbangkan aturan yang melarang warga negara itu menodai Al Quran menyusul sejumlah insiden pembakaran kitab suci umat Islam itu baru-baru ini, kata Menteri Kehakiman Gunnar Strommer pekan ini.
Menurut surat kabar setempat Aftonbladet, Gunnar Strommer pada Kamis mengatakan bahwa pihak berwenang Swedia sedang meninjau apakah diperlukan perubahan dalam aturan terkait untuk menghentikan aksi penodaan tersebut.
Bulan lalu, seseorang bernama Salwan Monika membakar salinan Al Quran di bawah perlindungan polisi di depan Masjid Stockholm di Swedia.
Tindakan provokatif yang dilakukan pria itu terjadi bersamaan dengan perayaan Idul Adha, salah satu hari besar yang dirayakan umat Islam di seluruh dunia.
Sumber: Anadolu
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Swedia pertimbangkan larangan nodai Al Quran
Berita Lainnya
Ada upaya pembakaran markas UNRWA oleh Israel di Yerusalem
Rabu, 15 Mei 2024 18:21 Wib
Keluarga Lukas Enembe meminta maaf atas aksi pembakaran di Jayapura
Jumat, 29 Desember 2023 10:48 Wib
PBB minta pelecehan simbol agama dihentikan
Jumat, 6 Oktober 2023 5:46 Wib
Rugikan Swedia miliaran rupiah, aksi pembakaran Al Quran
Senin, 4 September 2023 7:11 Wib
TikTok blokir Salwan Momika, pembakar Al Quran di Swedia
Kamis, 31 Agustus 2023 7:23 Wib
Soal penistaan Al Quran, Iran panggil utusan Swedia dan Denmark
Senin, 21 Agustus 2023 9:17 Wib
BPBD Bantul ingatkan masyarakat tidak meninggalkan api pembakaran sampah
Kamis, 10 Agustus 2023 16:12 Wib
Pembakaran Al Quran dibahas UE-OKI
Kamis, 10 Agustus 2023 7:00 Wib