Pasar wisatawan Malaysia-Singapura agar "dijaga"

id asita sumut,pemprov sumut,pariwisata sumut,disbudparekraf sumut,wisatawan malaysia,wisatawan singapura

Pasar wisatawan Malaysia-Singapura agar "dijaga"

Pengunjung mengamati karya foto pada pameranÊDestinasi Utara di Medan, Sumatera Utara, Kamis (24/8/2023). Pameran fotografi yang digelar dalam rangka peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia tersebut menampilkan 70 karya foto Pewarta Foto Perum LKBN ANTARA dan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan mengenai destinasi pariwisata dan budaya di Sumatera Utara yang berlangsung hingga 31 Agustus 2023 mendatang. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/rwa.

Medan (ANTARA) - Ketua DPD Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia/Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Sumatera Utara Solahuddin Nasution meminta Pemerintah Provinsi Sumut menjaga pasar wisatawan dari Malaysia dan Singapura.

"Wisatawan Malaysia menjadi yang terbanyak berkunjung ke Sumut, setelah itu Singapura. Pasar ini harus dijaga agar berkelanjutan," ujar dia di Medan, Minggu.

Sepanjang Januari-Juli 2023 tercatat 112.427 wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sumut, di mana 49.010 orang di antaranya berasal dari Malaysia dan 5.824 orang dari Singapura.

Dia berharap, Pemprov Sumut atau dalam hal ini Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif (Disbudparekraf) aktif menjalin komunikasi dengan pemangku kepentingan pariwisata dua negara tersebut.

Selain itu, ia menyarankan Disbudparekraf Sumut untuk rajin mengikuti acara-acara pariwisata di negara tetangga itu.

"Kalau bisa, pemerintah mesti 'jemput bola'," kata dia.

Di Malaysia dan Singapura, dia menyebut, ada kegiatan pameran pariwisata internasional di mana Disbudparekraf Sumut dapat berpartisipasi, yakni Malaysian Association Tour and Travel Agents (MATTA) Fair serta Internationale Tourismus-Borse (ITB) di Singapura.

Semakin banyak upaya untuk mempertahankan hubungan baik dengan pasar yang ada, sembari terus mencari pasar-pasar baru, dia optimistis akan meningkatkan jumlah kedatangan wisatawan mancanegara ke Sumatera Utara.

 
Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024