Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perludem proyeksikan keterwakilan perempuan di hasil pileg meningkat
Perludem: Keterwakilan perempuan di hasil pileg diperkirakan meningkat
Jakarta (ANTARA) - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) memproyeksikan angka keterwakilan perempuan dalam hasil Pileg DPR 2024 meningkat menjadi 22,1 persen atau 128 kursi dari 580 kursi DPR.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perludem proyeksikan keterwakilan perempuan di hasil pileg meningkat
Dilansir dari siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat, Direktur Perludem Khoirunnisa Nur Agustyati mengatakan angka tersebut lebih tinggi 1,6 persen dibandingkan Pemilu 2019 dengan keterwakilan perempuan sebesar 20,5 persen atau 118 kursi dari 575 kursi DPR.
“Ini tentu sangat banyak faktornya, di antaranya persaingan ketat antar caleg di dapil dan terkadang pengawalan suara di TPS,” kata Khoirunnisa di dalam diskusi media “Proyeksi Keterwakilan Perempuan DPR Hasil Pemilu 2024” pada Kamis (28/3).
Ia menyebut, faktor ketangguhan para perempuan caleg diyakini menjadi alasan peningkatan persentase tersebut karena hampir semua partai politik peserta Pemilu 2024 tidak menjamin pencalonan 30 persen keterwakilan perempuan di tiap dapil.
Terlebih, ketentuan pembulatan ke bawah persentase pencalonan perempuan dalam Peraturan KPU Nomor 10 Tahun 2023 berdampak pada tidak terpenuhinya jumlah minimal perempuan 30 persen di dapil dengan alokasi kursi 4, 7, 8, dan 11.
Sementara itu, peneliti Perludem Heroik Muttaqin Pratama mengatakan jumlah keterwakilan perempuan di DPR bisa lebih banyak lagi.
“Andai saja KPU bisa memastikan minimal 30 persen keterwakilan perempuan dalam pencalonan di setiap dapil, angka keterwakilan perempuan terpilih di DPR bisa lebih meningkat lagi,” ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perludem proyeksikan keterwakilan perempuan di hasil pileg meningkat