Polda DIY siapkan 6.000 personel amankan Pemilu

Yogyakarta (Antara Jogja)- Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta akan menerjunkan sebanyak 6.000 personel untuk pengamanan Pemilihan Umum 2014.

"Kami siap dengan kekuatan dua pertiga untuk mengamankan tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. Kami memiliki 9.000 personel kemungkinan yang akan kami libatkan sekitar 6.000 personel," kata Kapolda DIY Brigjen Polisi Haka Astana usai Rapat Dengar Pendapat DPRD DIY-Kapolda DIY terkait situasi Kamtibmas di Yogyakarta, Jumat.

Menurut Haka kebutuhan kekuatan personel kepolisian akan disesuaikan kembali mengacu kebutuhan yang bersifat kondisional. Hal itu juga akan disesuaikan dengan kebutuhan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di tingkat kabupaten atau kota di DIY.

"Sasaran pokok kami selama pengawasan meliputi orang, benda, lokasi, serta kegiatan," katanya.

Pengawasan intensif oleh kepolisian, kata dia, akan difokuskan pada tahap inti Pemilu 2014 selama sekitar 224 hari. Tahapan itu meliputi masa kampanye, masa tenang serta masa pemungutan suara.

"Dalam tahapan tersebut misalnya antara lain akan difokuskan pada potensi rawan politik. Potensi rawan politik itu misalnya munculnya dua kubu dengan mengatasnamakan partai tertentu yang bersitegang pada masa kampanye berlangsung,"katanya.

Sementara itu, menurut dia mengacu proses Pemilu 2009. Terdapat 726 lokasi tempat pemungutan suara (TPS) di DIY dengan kategori rawan. Sementara 7.449 lainnya dalam kategori aman.

(KR-LQH)