Siswa ABK tida manfaatkan tambahan waktu USDA

id ujian

Siswa ABK tida manfaatkan tambahan waktu USDA

ilustrasi (istimewa)

Yogyakarta (Antara Jogja) - Siswa berkebutuhan khusus yang mengikuti ujian sekolah daerah di Kota Yogyakarta tidak memanfaatkan tambahan waktu yang diberikan untuk mengerjakan soal karena bisa menyelesaikan soal sesuai waktu normal yang dialokasikan.

"Ada tiga siswa `low vision` yang menjadi peserta ujian sekolah daerah (USDA) di Yogyakarta. Ketiganya bisa memperoleh tambahan waktu untuk mengerjakan soal, namun tidak dimanfaatkan," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta Edy Heri Suasana di Yogyakarta, Senin.

Menurut dia, ketiga siswa berkebutuhan khusus tersebut memperoleh soal dengan ukuran huruf yang dibesarkan sesuai kebutuhan, sehingga ketiganya bisa mengerjakan soal dengan baik.

Edy menambahkan, tidak menerima keluhan dan laporan dari sekolah penyelenggara ujian terkait kerusakan soal atau lembar jawab komputer.

"Pada pelaksanaan hari pertama ujian, semua berjalan dengan lancar. Tidak ada keluhan yang masuk," katanya.

USDA di Kota Yogyakarta pada tahun ajaran 2014/2015 diikuti 7.356 siswa SD/MI, namun pada pelaksanaan ujian hari pertama terdapat dua siswa yang tidak mengikuti ujian karena sakit dan satu siswa terpaksa mengerjakan ujian di rumah sakit.

Siswa yang tidak dapat mengikuti ujian utama akan mengikuti ujian susulan pada pekan depan. Pelaksanaan ujian susulan akan dilakukan di sekolah yang ditunjuk sebagai unit pelaksana tugas (UPT).

"Kebetulan, kedua siswa yang tidak mengikuti ujian tersebut berasal dari UPT Barat," katanya yang menyebut Kota Yogyakarta terbagi dalam empat UPT yaitu Timur, Barat, Selatan dan Utara.

Mata pelajaran yang diujikan dalam USDA adalah Bahasa Indonesia, Matematika dan IPA. Hasil USDA akan digunakan sebagai pertimbangan masuk ke jenjang sekolah yang lebih tinggi.

Usai USDA, akan dilanjutkan dengan Ujian Sekolah Berstandar Nasional pada Kamis (21/5) untuk mata pelajaran Pendidikan Agama yang akan diampu oleh Kantor Kementerian Agama dan pada Jumat (22/5) dan Sabtu (23/5) dilanjutkan ujian sekolah untuk mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dan IPS.

"Kelulusan akan dintentukan sepenuhnya oleh sekolah," katanya. (E013)

E013
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024