Sleman (Antara Jogja) - Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, terus melakukan upaya optimalissi pola pembinaan desa wisata yang ada di wilayah setempat.
"Pembinaan yang perlu dilakukan meliputi empat aspek, mulai dari pengembangan destinasi, termasuk juga pengembangan industri di kawasan desa wisata tersebut," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman Sudarningsih di Sleman, Sabtu.
Selain itu, katanya, pengembangan pemasaran dan struktur kelembagaan desa wisata juga perlu dilakukan pembinaan.
"Termasuk kelembagaan yang berbadan hukum sehingga bisa menerima bantuan," katanya.
Ia mengatakan masing-masing desa wisata memiliki keunikan. Bahkan tidak bisa disandingkan dengan wisata di tempat lain.
"Desa wisata, bukan jadi saingan bagi tempat wisata lain. Tapi pengembangannya akan sangat berpotensi untuk memunculkan basis budaya lokal," katanya.
Pihaknya juga telah melakukan klasifikasi ulang terhadap sejumlah desa wisata yang ada di wilayah setempat.
"Klasifikasi ini untuk mengetahui lebih dalam perkembangan desa wisata di Kabupaten Sleman," katanya.
Ia mengatakan dari klasifikasi itu, bisa terlihat perkembangan desa wisata setelah beberapa tahun berjalan.
"Kami mengategorikan desa wisata meliputi tumbuh, berkembang dan mandiri," katanya.
Dari data saat ini, kata dia, terdapat 18 desa wisata berstatus tumbuh, delapan desa wisata berkembang, dan sembilan desa wisata mandiri.
"Dari jumlah tersebut masing-masing memiliki tema tersendiri, seperti desa wisata bertema alam, budaya, dan kreatif," katanya.
(U.V001)
Berita Lainnya
Dampak Gunung Ruang, Sulut, erupsi, kunjungan wisata ke Desa Pumpente-Laingpatuhe ditutup
Jumat, 26 April 2024 7:56 Wib
Kemenparekraf edukasi kemampuan berbicara pelaku wisata
Kamis, 25 April 2024 6:46 Wib
UGGCP dijadikan destinasi wisata kelas dunia tarik turis
Kamis, 25 April 2024 6:20 Wib
Ini penjelasan terkait mobil pribadi masuk kawasan wisata Bromo
Selasa, 23 April 2024 17:45 Wib
Bank BPD DIY salurkan CSR untuk pengembangan wisata Sendang Sombomerti
Selasa, 23 April 2024 11:40 Wib
37.841 wisatawan banjiri Kepulauan Seribu
Selasa, 23 April 2024 0:27 Wib
Aspek keamanan berwisata harus diutamakan, papar Menparekraf
Senin, 22 April 2024 17:48 Wib
Ribuan wisatawan banjiri Festival Durian 2024 di Trenggalek, Jatim
Senin, 22 April 2024 6:35 Wib