Sleman (Antara Jogja) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta menilai sampah tidak akan menjadi permasalahan di masyarakat jika dikelola dengan tepat dan benar.
"Sampah-sampah rumah tangga tidak sepenuhnya menjadi masalah jika dapat ditangani dengan tepat bahkan dapat memiliki nilai ekonomis bila dipilah dan dipilih secara benar," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman Purwanto, Selasa.
Menurut dia, timbunan sampah di Sleman mencapai sekitar 8.000 meter kubik per hari dengan 60 persen diantaranya sampah plastik sehingga menuntut untuk cerdas dalam mengelola sampah.
"Edukasi dan sosialisasi dalam pengelolaan sampah diharapkan dapat semakin menjadi daya dukung bagi terselesaikannya masalah persampahan di Kabupaten Sleman," katanya.
Ia mengatakan menyikapi permasalahan sampah, Pemerintah Kabupaten Sleman telah menetapkan Peraturan Daerah No. 4 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah
Rumah Tangga.
"Di samping itu berbagai upaya terkait permasalahan sampah telah dilakukan, diantaranya adalah melakukan pembinaan pengelolaan sampah rumah tangga melalui sosialisasi dan pelatihan," katanya.
Purwanto mengatakan Pemerintah Kabupaten Sleman juga meeyediaan sarana dan prasarana pengelolaan sampah meliputi pengadaan kompartemen, komposer, mesin pencacah organik, 16 transfer depo, 28 truk sampah, 14 tempat pembuangan sampah terpadu dan beberapa TPS yang tersebar di wilayah Sleman.
"Sleman telah memiliki sekitar 202 kelompok pengelola sampah hingga tingkat RT, keberadaan kelompok-kelompok pengelola sampah ini dapat menjadi pioner dalam menumbuhkan kepedulian masyarakat sekaligus dapat menjadi motivasi bagi perubahan perilaku masyarakat terkait pengelolaan sampah di wilayahnya masing-masing," katanya.V001
Berita Lainnya
Pemuda Indonesia diajak suarakan isu lingkungan di dunia
Rabu, 24 April 2024 16:01 Wib
Masyarakat Indonesia diedukasi bahaya sampah plastik
Senin, 22 April 2024 8:07 Wib
DLH Sleman mempercepat pembangunan akses truk sampah ke TPST Sendangsari
Jumat, 19 April 2024 14:00 Wib
TPST Sendangsari Sleman mulai olah sampah jadi RDF
Kamis, 18 April 2024 16:28 Wib
DLH Gunungkidul mengerahkan 48 armada angkut sampah saat Lebaran
Rabu, 17 April 2024 7:42 Wib
Liverpool dibekuk Crystal Palace bak "sampah"
Senin, 15 April 2024 5:47 Wib
Pemkab Gunungkidul mengeluarkan edaran Gerakan Idul Fitri Tanpa Sampah
Kamis, 4 April 2024 19:16 Wib
Dispar Sleman mewajibkan pelaku usaha wisata kelola sampah dan limbah
Kamis, 4 April 2024 13:26 Wib