PDIP DIY galang bantuan korban bencana Palu

id Palu

PDIP DIY galang bantuan korban bencana Palu

DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan DIY menggelar jumpa pers di Sekretariar DPD PDIP DIY, Senin, terkait penggalangan bantuan untuk korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah. (Foto Antara/Luqman Hakim)

Yogyakarta (Antaranews Jogja) - DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan DIY menggalang bantuan berbagai kebutuhan khususnya sandang dan pangan untuk korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.
       
"Semua kebutuhan seperti bahan makanan dan pakaian secara gotong royong akan kami kumpulkan sebagai bentuk solidaritas dan spontanitas para kader di Yogyakarta selain memang ada instruksi dari DPP," kata Ketua DPD PDI Perjuangan DIY Bambang Praswanto saat jumpa pers di Sekretariat PDIP DIY, Yogyakarta, Senin.
       
Menurut Bambang, posko komando pengumpulan bantuan akan bertempat di Sekretariat PDIP DIY. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan DPD PDIP Sulawesi Tengah (Sulteng) untuk pengiriman bantuan seperti pakaian, makanan dan materi lainnya.
         
"Bantuan bukan hanya kami targetkan untuk jangka pendek saat ini saja, tetapi juga pendampingan bagaimana nanti para korban ini bisa hidup mendiri di sana setelah bencana," kata dia.
         
Selain mengirim bantuan material kepada para korban secara langsung, menurut Bambang, DPD DPIP DIY juga akan mengupayakan bantuan kepada para mahasiswa asal Palu dan Donggala yang tengah menempuh kuliah di Yogyakarta. 
     
"Baik nanti berupa biaya hidup atau bantuan lainnya. Kami juga mendorong Pemda DIY serta Kemenristek Dikti untuk bisa memberikan beasiswa atau keringanan biaya kuliah bagi mahasiswa asal Palu dan Donggala agar mereka tidak putus kuliah," kata dia.
     
Wakil Ketua DPD PDIP DIY Eko Suwanto mengatakan pihaknya akan mengerahkan sumber daya yang dimiliki melalui anggota legislatif termasuk Fraksi PDIP dalam memberikan sumbangan ide gagasan kepada pemerintah daerah terkait gempa Palu-Donggala.
       
Pemerintah, menurut dia, harus memperhatikan keberadaan ribuan mahasiswa Sulawesi Tengah yang berada di Yogyakarta. Melalui Komisi A DPRD DIY, pihaknya sudah koordinasi dengan Dinas Kominfo DIY untuk memberikan fasilitas wifi gratis sebagai akses informasi agar para mahasiswa ini dapat menjalin komunikasi dengan keluarga mereka.     
     
"Termasuk nanti mengupayakan biaya hidup dan biaya kuliah mereka ini. Mereka sudah banyak kehabisan uang, belum dapat kiriman karena belum bisa tersambung dengan keluarga," kata dia.***2***