Delapan ton bawang putih siap digelontorkan saat OP di Pasar Beringharjo

id operasi pasar, bawang putih

Delapan ton bawang putih siap digelontorkan saat OP di Pasar Beringharjo

Bawang putih (Foto antaranews.com) (.)

Yogyakarta (ANTARA) - Delapan ton bawang putih jenis sinco dan kating akan digelontorkan pada operasi pasar di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Sabtu (27/4).

“Operasi pasar (OP) tersebut ditujukan untuk pedagang kecil maupun konsumen langsung. Kami bekerja sama dengan importir bawang putih dari pusat,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta Yunianto Dwi Sutono di Yogyakarta, Kamis.

Pelaksanaan operasi pasar khusus untuk komoditas bawang putih dilakukan karena harga bawang putih di pasar tradisional mengalami kenaikan signifikan. Saat ini bawang putih dijual dengan harga berkisar antara Rp58.000 hingga Rp60.000 per kilogram (kg).

Menurut Yunianto, stok untuk komoditas bawang putih sangat mencukupi, tetapi pedagang di pasar tradisional tidak berani mengambil atau menyimpan barang dalam jumlah banyak karena khawatir jika harga tiba-tiba anjlok. “Seperti diketahui, bawang putih adalah produk yang harus diimpor,” katanya.

Selama pelaksanaan operasi pasar akan ada harga khusus untuk pedagang kecil maupun konsumen. Pedagang bisa membeli bawang putih jenis sinco dengan harga Rp20.000 per kg, dan Rp32.000 per kg untuk jenis kating.

“Khusus untuk pedagang kecil, kami memberlakukan pembatasan jumlah bawang putih yang bisa dibeli yaitu maksimal dua karung. Satu karung 18 kg untuk masing-masing komoditas yaitu sinco dan kating,” katanya.

Harga untuk konsumen selama operasi pasar adalah Rp30.000 per kg untuk jenis sinco dan Rp37.000 per kg untuk jenis kating.

“Kami berharap, kegiatan operasi pasar bawang putih ini akan memberikan dampak pada penurunan harga bawang putih di pasar tradisional. Harapannya, harga bawang putih bisa sama seperti harga saat OP,” katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta Adhy Pradana mengatakan, operasi pasar bawang putih rencananya digelar di tiga pasar tradisional di Kota Yogyakarta. “Namun, kemudian diputuskan dilakukan di Beringharjo untuk optimalisasi,” katanya.

Berdasarkan informasi dari importir, Adhy mengatakan, tingginya harga bawang putih di pasar tradisional disebabkan permainan agen sehingga pemerintah pusat mengimbau agar importir turun langsung ke daerah untuk membantu stabilisasi harga terlebih sudah mendekati Ramadhan.

Pewarta :
Editor: Herry Soebanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024