Anthony Ginting siap jika harus lakoni "rubber game" di semifinal

id anthony sinisuka ginting,indonesia masters 2020

Anthony Ginting siap jika harus lakoni "rubber game" di semifinal

Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting mengembalikan kok ke arah lawannya asal China Huang Yu Xiang dalam babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc. (ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA)

Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting yang sebelumnya menikmati kemenangan langsung dua gim di tiga babak sebelumnya, ia mengaku siap apabila harus melalui rubber game di babak semifinal Indonesia Masters 2020.

Hal itu ia sampaikan berkenaan dengan calon lawan yang akan ia hadapi di babak empat besar di Istora Senayan Sabtu (18/1), yaitu unggulan kelima Viktor Axelsen dari Denmark.

"Kemarin ya tidak menyangka bisa dapat gim langsung, saya fokusnya yang terbaik saja. Saya kan sudah tahu dia mainnya seperti apa, yang penting saya harus siap kalau ternyata main 'rubber'," kata unggulan ketujuh ini di Jakarta, Sabtu.

Selain menyiapkan fisik untuk perebutan ke tiket final, Anthony juga ikut mempertimbangkan opsi strategi secara matang bersama dengan pelatihnya jelang pertandingan. Atlet asal Cimahi Jawa Barat ini unggul tipis dari Axelsen dengan catatan pertemuan 3-2.

Ia enggan menganggap enteng lawannya, selain sudah berada di tingkat semifinal yang dipastikan ketat, juga posisi peringkat atau unggulan yang tidak menjamin kemenangan seorang pemain.

"Pasti akan diskusi sama pelatih untuk kesiapan besok dan pakai strategi apa," pungkas Anthony.

Dalam pertemuan terakhir keduanya di babak penyisihan World Tour Finals 2019, Anthony mencatatkan kemenangan dalam waktu delapan menit karena Axelsen mundur akibat cedera.

Sementara pada pertemuan lainnya di tahun yang sama, yaitu di ajang Sudirman Cup bulan Mei, Anthony ditundukkan Axelsen di babak penyisihan beregu.
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024