Yogyakarta (ANTARA) - Raja Belanda Willem Alexander dalam kunjungannya ke Kampung Cyber Patehan Kecamatan Kraton, Yogyakarta terkesan dengan pemanfataan internet oleh warga kampung yang banyak digunakan untuk membantu mempromosikan produk lokal hingga dikenal luas.
“Beliau menyatakan terkesan tentang bagaimana warga kampung memanfaatkan internet untuk mendukung kegiatan perekonomian,” kata Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti yang mendampingi kunjungan Raja dan Ratu Belanda di Kampung Cyber Yogyakarta, Rabu.
Warga di Kampung Cyber yang rata-rata memiliki usaha mikro kecil dan menengah di bidang kerajinan, seperti produksi batik, memanfaatkan internet untuk mempromosikan hasil karya mereka sehingga produk dari kampung tersebut dapat dipasarkan secara luas dengan lebih mudah.
Menurut Haryadi, kunjungan Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti ke Kampung Cyber tersebut memberikan kesan yang sangat bermakna bagi warga kampung dan memacu mereka untuk terus mengembangkan potensi yang dimiliki.
“Kunjungan ini sangat bermakna bagi masyarakat. Tentunya, warga akan semakin semangat untuk mengembangkan berbagai produk lokal yang sudah diproduksi sehingga memiliki kualitas yang semakin baik. Apalagi, produk lokal dari Kampung Cyber mendapat pengakuan langsung dari Raja Belanda,” jelasnya.
Sedangkan bagi Kota Yogyakarta, Haryadi menyebut, konsep yang diterapkan oleh warga di Kampung Cyber tersebut dapat diaplikasikan di kampung-kampung lain di Kota Yogyakarta untuk mendukung promosi potensi yang dimiliki kampung.
“Saat ini, penggunaan internet sudah sangat luas. Tentunya, internet harus dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan yang positif dan produktif seperti yang dilakukan warga di Kampung Cyber,” sebutnya.
Selain itu, Haryadi juga berharap kunjungan Raja dan Ratu Belanda ke Yogyakarta dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Yogyakarta karena Yogyakarta adalah tujuan wisata yang aman dan nyaman untuk dikunjungi.
“Wisata tetap menjadi penggerak ekonomi utama di Yogyakarta. Dengan industri pariwisata yang berjalan baik, maka pendapatan daerah pun meningkat, begitu pula perekonomian warga,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Haryadi memberikan cendera mata berupa miniatur Tugu Yogyakarta dan kain batik kepada Raja Belanda.
