Mamuju (ANTARA) - Dinas kesehatan Sulawesi Barat menyesalkan Puskesmas Kecamatan Kalumpang, Kabupaten Mamuju yang tidak mengantar jenazah pasiennya dengan ambulans.
"Sangat disesalkan dan disayangkan sikap Puskesmas Kecamatan Kalumpang yang tak antar jenazah pasiennya kepada pihak keluarga untuk dimakamkan dengan menggunakan kendaraan ambulans," kata Kepala Dinkes Sulbar Asran Masdy di Mamuju, Jumat.
Ia mengatakan, karena tidak diantar dengan ambulans, jenazah harus ditandu dengan berjalan kaki sejauh 13 kilometer oleh keluarganya menuju Desa Kondobulo Kecamatan Kalumpang.
Puskesmas yang tidak mengantar jenazah, karena harus melalui izin Kepala Puskesmas Kalumpang yang saat itu di Kota Mamuju menghadiri satu kegiatan, adalah kelalaian dalam memberikan pelayanan.
"Kejadian tak boleh terulang, karena seharusnya dalam kondisi apapun jenazah harus diantar ke pihak keluarganya untuk dimakamkan, ini sangat kami sesalkan," katanya.
Sementara itu Bupati Mamuju menyayangkan Puskesmas Kecamatan Kalumpang yang tidak memiliki inisiatif mengantar jenazah untuk dimakamkan dan berharap kejadian tersebut tidak lagi terulang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinkes Sulbar sesalkan puskesmas tidak antar Jenazah dengan ambulans
Berita Lainnya
Presiden Jokowi kirim mobil listrik praktikum ke SMKN 1 Rangas, Sulbar
Jumat, 26 April 2024 14:03 Wib
Jokowi tinjau fasilitas SMK 1 Rangas terdampak gempa Mamuju
Selasa, 23 April 2024 17:55 Wib
Presiden mengirim mobil listrik ke SMK terdampak gempa di Sulbar
Selasa, 23 April 2024 12:07 Wib
Jokowi meresmikan 147 infrastruktur rekonstruksi pascagempa Sulbar
Selasa, 23 April 2024 11:49 Wib
Lestarikan kearifan lokal untuk jaga persatuan bangsa Indonesia
Senin, 25 Maret 2024 5:58 Wib
Rekapitulasi nasional di Sulbar ditunda KPU RI
Rabu, 13 Maret 2024 7:43 Wib
Ekspedisi sandeg lestarikan budaya maritim
Jumat, 1 Desember 2023 7:19 Wib
Sekolah berbasis "boarding school" tengah dirancang
Kamis, 7 September 2023 5:55 Wib