Kulon Progo (ANTARA) - Sekitar 500 warga Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, memanfaatkan layanan vaksinasi COVID-19 dosis penguat di Rail Clinic PT Kereta Api Indonesia (Persero) di Stasiun Sentolo.
"Untuk menarik minat masyarakat, kami memberikan pelayanan dengan cara tidak seperti biasanya dengan menjalankan Kereta Rail Clinic," kata Executive Vice President PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 6 Yogyakarta Iwan Eka Putra di Kulon Progo, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa penyelenggaraan pelayanan vaksinasi COVID-19 di kereta klinik merupakan bagian dari upaya perusahaan membantu pemerintah menuntaskan pelaksanaan vaksinasi.
Baca juga: Puskesmas Imogiri-BIN DIY berkolaborasi vaksinasi COVID-19 masyarakat perdesaan
Sementara itu, Penjabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana mengatakan bahwa cakupan vaksinasi penguat di Kulon Progo masih di bawah rata-rata cakupan vaksinasi penguat di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Menurut data Dinas Kesehatan Kulon Progo, warga Kulon Progo yang sudah mendapat vaksinasi penguat baru 113.179 orang atau 29,93 persen dari total 378.177 warga yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19.
Cakupan vaksinasi penguat di Kulon Progo masih rendah antara lain karena warga umumnya merasa mobilitas mereka tidak tinggi sehingga merasa cukup dengan vaksinasi COVID-19 dosis pertama dan kedua.
"Untuk itu, kami melakukan pelayanan dari rumah ke rumah, dan melakukan sosialisasi lebih intensif lagi supaya masyarakat menjadi berminat divaksin," kata Tri Saktiyana.
Baca juga: Sleman gencarkan vaksinasi penguat di kelurahan-kelurahan
Baca juga: Yogyakarta menyiapkan 2.600 dosis vaksin untuk program vaksinasi rabies
Layanan vaksinasi di Rail Clinic di Stasiun Sentolo diminati warga
Warga memanfaatkan layanan vaksinasi COVID-19 di Rail Clinic milik PT KAI di Stasiun Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. (ANTARA/Sutarmi)
