Solo (ANTARA) - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) mendukung Pemerintah Kota Surakarta menambah lama tinggal wisatawan yang berkunjung ke Solo.
"Lenght of stay (lama tinggal) harapannya bertambah. Kemarin masih di bawah 2, ada 1,6 hari," kata Ketua Asita Surakarta Pri Siswanto usai melakukan audiensi dengan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Solo, Selasa.
Ia mengatakan saat ini Pemerintah Kota Surakarta juga sudah ada aktivitas malam hari, seperti di kawasan Gatot Subroto dan Ngarsopuro. Menurut dia, keberadaan wisata malam akan menambah daya tarik wisatawan untuk lebih lama tinggal di Solo.
"Aktivitas di dalam kota makin banyak pilihannya, variasinya. Pasti akan meningkatkan lenght of stay yang sudah berjalan," katanya.
Mengenai penambahan paket wisata menyusul banyaknya destinasi wisata baru di Kota Solo, dikatakannya, akan segera disusun.
"Destinasi sekarang ini kan baru, belum semua bisa di-publish (publikasi) karena sedang dalam proses finalisasi. Nanti kira-kira optimalisasi pemaketannya seperti apa," katanya.
Berita Lainnya
Pelaku wisata di Bali inginkan potongan tarif tiket destinasi wisata
Rabu, 17 April 2024 5:01 Wib
Pemprov harus fokus jual paket wisata
Rabu, 17 Januari 2024 1:13 Wib
Wisata premium dongkrak kunjungan wisman di Indonesia
Rabu, 1 November 2023 6:32 Wib
Pasar wisatawan Malaysia-Singapura agar "dijaga"
Senin, 11 September 2023 6:20 Wib
Agen perjalanan harus terlatih layani wisata halal
Senin, 11 September 2023 6:11 Wib
Asita harus mampu genjot kunjungan wisatawan
Selasa, 1 Agustus 2023 6:03 Wib
Belum pengaruhi kunjungan turis, meski harga tiket pesawat domestik turun
Rabu, 18 Januari 2023 7:58 Wib
Asita usul tiga rute penerbangan China-Bali gaet wisman
Rabu, 18 Januari 2023 6:59 Wib